BOLASPORT.COM - Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) akan melaporkan manajemen PSM Makassar ke badan penyelesaian sengketa resmi bentukan FIFA punya Indonesia NDRC (National Dispute Resolution Chamber).
General Manager APPI, Ponaryo Astaman, mengatakan laporan tersebut ditujukan kepada PSM Makassar karena tunggakan gaji mereka pada pemain lokal.
PSM Makassar diketahui menunggak gaji hampir semua pemain lokalnya, sehingga masalah ini akan segera dibawa ke NDRC untuk diselesaikan.
Ponaryo Astaman mengatakan, saat APPI menerima laporan dari pemain, tentunya pihaknya bertindak sebagai representasi pemain alias perwakilan.
Baca Juga: Tak Hanya Giancarlo Lopes, PSM Makassar Punya Tunggakan Gaji Puluhan Pemain Lokal dari Musim 2019
Namun, proses yang dilakukan itu tidak berjalan dengan lancar.
"Proses ini didahului dengan koresponden dulu ke klubnya tanya benar tidak? Kalau benar, kami tanya bagaimana penyelesaiannya. Kalau dari korespondensi tahap satu dan dua tidak ditemukan solusi ya kami bawa kasusnya ke pengadilan kalau di Indonesia itu NDRC," ujar Ponaryo Astama kepada BolaSport.com, Selasa (16/2/2021).
"Kami, APPI melakukan koresponden dengan PSM Makassar dua kali, yang pertama kami tidak direspon dan surat kedua juga tidak ada solusi. Akhirnya kami bahwa masuk ke pengadilan atau NDRC itu," ucapnya.
Ponaryo Astaman mengaku bahwa sebenarnya pihaknya sudah menerima laporan dari pemain sejak lama, bahkan ada pemain yang belum menerima gaji sisa musim 2019 hingga saat ini.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar