BOLASPORT.COM - Bek Chelsea, Andreas Christensen, mengungkapkan cara yang dipakai Thomas Tuchel untuk membuat pertahanan The Blues jadi sulit ditembus lawan.
Sejak Thomas Tuchel menduduki kursi kepelatihan Chelsea, The Blues berubah menjadi tim yang sulit dijebol.
Dalam enam pertandingan lintas ajang, Chelsea-nya Tuchel baru kebobolan sekali.
Satu-satunya gol yang bersarang di gawang Chelsea selama Tuchel menjabat berasal dari situasi gol bunuh diri.
Gol bunuh diri itu dibuat oleh bek Chelsea, Antonio Ruediger, dalam pertandingan pekan ke-23 Liga Inggris 2020-2021 kala Chelsea menang 2-1 atas Sheffield United di Stdaion Bramall Lane.
Baca Juga: Klub yang Dilatih Kurniawan Dwi Yulianto tidak Tertarik Mentas Level Asia
Padahal sebelum Tuchel menjabat, dalam periode yang sama, enam pertandingan berbagai ajang di bawah arahan Frank Lampard, Chelsea kebobolan sebanyak 10 gol.
Hal ini tentu menunjukkan betapa drastisnya perubahan di sektor pertahanan Chelsea sejak berganti pelatih dari Lampard ke Tuchel.
Keberhasilan itu tentu memiliki sebuah rahasia tersendiri, dan bek Chelsea, Andreas Christensen, mengungkapkan resep kesukesean Tuchel mengubah pertahanan The Blues menjadi sulit ditembus oleh lawan.
Baca Juga: Seakan Tak Bosan, Kapten Persib Lakukan Kegiatan yang Sama Sejak Tahun Lalu
Christensen mengungkapkan bahwa Tuchel meminta para pemain bertahan Chelsea untuk bermain senyaman mungkin.
Selain itu, Christensen juga menyebut bahwa Tuchel menyarankan bek-bek The Blues untuk menghindari mengambil keputusan di saat-saat terakhir.
"Semua yang pelatih katakan hanyalah buat diri Anda merasa nyaman," ujar Christensen seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Chelsea.
Baca Juga: Pelatih Bali United Rutin Pantau Dua Pemain Ini di Luar Negeri
"Jika Anda tidak perlu memainkan bola, Anda tidak perlu melakukannya. Tunggu seseorang datang dan mengambil bola, jangan mengambil keputusan di detik-detik terakhir, tahu apa yang akan Anda lakukan dan wujudkan."
"Dia hanya mengatakan kepada kita untuk merasa nyaman dan percaya pada diri kita sendiri. Saya pernah bermain di tengah-tengah tiga bek tengan sebelumnya dan saya cukup nyaman di sana."
"Saat ini, ketika kami memainkan sepak bola yang bagus dan meraih kemenangan, itu membantu kami sehingga kami tidak perlu melakukan terlalu banyak untuk mengubahnya," kata Christensen menambahkan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Chelsea |
Komentar