BOLASPORT.COM - Manajer Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, mengungkap bahwa pembenahan motor YZR-M1 bakal membantu performa Maverick Vinales tak lagi angin-anginan pada musim ini.
Semenjak didatangkan tim pabrikan Yamaha dari Suzuki pada MotoGP 2017, Maverick Vinales memang belum berhasil tampil sesuai harapan.
Padahal, dia direkrut demi meraih gelar juara dunia. Namun, hal tersebut sejauh ini masih belum mendekati kenyataan.
Bahkan, pada MotoGP 2020, Vinales hanya bisa menyelesaikan musim kompetisi di peringkat ke-6 dengan raihan 132 poin.
Pembalap berkebangsaan Spanyol itu kalah dari rider tim satelit Yamaha (Petronas Yamaha SRT), Franco Morbidelli, yang sukses menjadi runner-up dunia dengan motor YZR-M1 spek lama.
Baca Juga: Maverick Vinales Tak Mau Disamakan dengan Valentino Rossi
Kini, menjelang bergulirnya kejuaraan dunia MotoGP 2021, Yamaha telah melakukan persiapan agar dua pembalap mereka, Maverick Vinales dan Fabio Quartararo, bisa tampil maksimal.
Terlebih bagi Vinales, yang mulai tahun ini akan menjadi sosok sentral bagi tim pabrikan Yamaha seiring kepergian Valentino Rossi ke tim satelit Yamaha.
Skuad Iwata itu tentu tak ingin Vinales kembali meraih hasil seperti musim lalu akibat penampilan angin-anginannya.
Sempat tampil solid pada dua seri awal MotoGP 2020, pembalap berjuluk Top Gun itu akhirnya hanya mampu meraih satu kemenangan.
Baca Juga: Maverick Vinales Mengaku Bukan Pembalap Nomor 1 Yamaha Usai Menikah
Maverick Vinales gagal memanfaatkan momen absennya pembalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez, yang mendapat cedera serius di lengan kanannya.
Berbagai keluhan pun disampaikan Vinales kepada Yamaha.
Salah satunya adalah kinerja motor YZR-M1 yang kurang mumpuni.
Merespons sambatan Maverick Vinales itu, Massimo Meregalli lantas menegaskan bahwa pihaknya akan bekerja keras untuk mencari solusi.
Sejauh ini, Yamaha telah merombak motor mereka agar semakin lebih mudah dikendarai rider berusia 26 tahun tersebut.
"Dia butuh motor yang lebih mudah untuk beradaptasi dengan segala kondisi, itu adalah area di mana kami benar-benar kesulitan pada musim lalu," kata Massimo Meregalli, dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
Kurangnya daya cengkeram juga menjadi salah satu penyebab motor YZR-M1 sulit menunjukkan konsistensi di semua trek.
Baca Juga: Disebut Valentino Rossi Baru di Yamaha, Maverick Vinales Sadar Diri
Massimo Meregalli lalu menjelaskan bahwa pihaknya telah mempelajari kelebihan-kelebihan dari kuda besi yang ditunggangi Franco Morbidelli pada MotoGP 2020.
"Kami sering kekurangan daya cengkeram dan dalam beberapa kasus sangat sulit untuk menyesuaikan motor dengan lintasan," ucap Meregalli.
"Kami bekerja sangat keras untuk memiliki sepeda motor yang lebih seimbang dan musim lalu kami memahami apa kelemahan mesin pabrikan dan kekuatan motor milik Morbidelli," kata dia menambahkan.
Baca Juga: Waspadai Ducati, Maverick Vinales Sebut Jack Miller Bakal Beri Kejutan
Lebih lanjut, Massimo Meregalli berharap Maverick Vinales dan Fabio Quartararo bisa menunjukkan penampilan konsisten pada MotoGP 2021.
"Bagi saya, tujuannya adalah untuk mencapai performa yang lebih konsisten di semua trek, kami tak berhasil pada musim lalu," kata dia.
"Tujuan menciptakan sepeda yang lebih muda beradaptasi ini menjadi tantangan besar," ucap Meregalli lagi.
Di sisi lain, Vinales tak bisa menyembunyikan kegelisahannya terhadap performa mesin motor Yamaha jelang balapan pertama tahun ini.
"Jelas saya khawatir dan tidak yakin apakah saya akan bisa menyelesaikan musim depan dengan lima mesin. Namun, saya pikir dan berharap masalah ini bisa diselesaikan," ujar Vinales menegaskan.
Baca Juga: Maverick Vinales Yakin Akan Jalani Musim Terbaik Tanpa Valentino Rossi
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar