BOLASPORT.COM - Tersinggung dengan ucapan lawan rupanya menjadi alasan juara kelas welter UFC, Kamaru Usman, kembali menantang Jorge Masvidal.
Melihat seorang juara bertahan mengajak lawannya bertanding lagi bukan pemandangan yang biasa terjadi di UFC.
Namun, pemandangan langka tersebut muncul ketika Kamaru Usman menunjukkan sikap berapi-api untuk menantang Jorge Masvidal.
Tantangan Usman kepada Masvidal keluar setelah dia mengalahkan Gilbert Burns pada UFC 258, pada 13 Februari lalu.
Bayaran besar disinyalir menjadi alasan Usman kembali menantang Masvidal.
Tidak dapat dimungkiri bahwa Masvidal adalah satu petarung populer di UFC sejak KO kilat atas Ben Askren dan kesuksesan menyabet gelar juara BMF pada 2019.
Laga Usman vs Masvidal pada UFC 251 juga terbilang sukses dengan angka penjualan tayangan berbayar (pay-per-view) di atas satu juta.
Usman tidak menampik bahwa ketertarikannya untuk menantang Masvidal tidak terlepas dari potensi bayaran yang besar.
Baca Juga: Jadwal UFC Vegas 19 - Curtis Blaydes vs Derrick Lewis untuk Skenario Kelas Berat Makin Asyik
"Pada akhirnya saya juga orang yang suka berbisnis. Saya tidak bodoh," ujar Masvidal, dilansir BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Saya seorang petarung dan saya sensitif dengan urusan saya, tetapi saya juga ingin mendapat kompensasi," imbuhnya.
Di samping masalah bayaran, Usman termotivasi untuk berduel dengan Masvidal karena tersinggung dengan omongan rivalnya tersebut.
Usman kesal melihat Masvidal mencari-cari alasan atas kekalahan pada pertemuan pertama mereka.
Baca Juga: 'Alex Marquez Harus Hentikan Marc Marquez Beri Saran untuknya'
"Hal yang membuat saya kesal, adalah pernyataannya dengan media setelah pertarungan berakhir," ucap Usman lagi.
"Dia berkata bahwa dengan lebih banyak persiapan, dia percaya memiliki apa yang diperlukan untuk mengalahkan saya."
Sebagai informasi, Usman mengalahkan Masvidal melalui keputusan angka mutlak. Skornya pun telak dengan dua hakim memberi skor 50-45 untuk keunggulan Usman.
Namun begitu, Masvidal mendapat apresiasi karena mau bertanding sebagai petarung pengganti bagi lawan Usman sebenarnya, Gilbert Burns.
Baca Juga: Tampil Gemilang Musim Lalu, Daun Muda KTM Target Juarai MotoGP 2021
Petarung Amerika Serikat itu berdarah Kuba itu pun hanya memiliki waktu enam hari untuk menghadapi Usman.
Hanya saja, alasan Masvidal tersebut tidak diterima oleh Usman.
Sebab, Usman memiliki keyakinan besar bahwa semua lawan yang pernah dikalahkannya bakal kapok untuk menghadapinya lagi.
"Itu bukan kata-kata yang ingin saya dengar dari lawan saya. Tidak pernah," ucap Usman melanjutkan.
Baca Juga: 'Alex Marquez Harus Hentikan Marc Marquez Beri Saran untuknya'
"Setiap orang yang mendapatkan kekalahan melalui keputusan angka dari saya, saya jamin mereka tidak akan mau menghadapi saya lagi."
"Ada alasannya, itu karena saya ingin menghancurkan mereka dari dalam. Saya ingin menghancurkan jiwa mereka."
"Saya ingin mengambil sesuatu dari mereka. Jadi, ketika nama saya muncul lagi sebagai lawan mereka akan menolaknya," tandasnya.
Usman memiliki rekor pertandingan 19-1 di semua ajang MMA. Adapun, sejak bergabung dengan UFC, The Nigerian Nightmare selalu menang dalam 13 laga.
Baca Juga: Tanda Bukti Keampuhan Khabib Nurmagomedov seperti Jelmaan Gatotkaca
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar