BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesia, Sean Gelael, siap kembali mengerahkan kemampuan terbaiknya pada balapan terakhir Asian Le Mans Series 2021.
Sean Gelael bakal melakoni balapan keempat Asian Le Mans Series 2021 yang berlangsung di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, UAE, Sabtu (20/2/2021).
Sean Gelael masih akan berlomba bersama salah satu rekan setimnya di tim JOTA Sport, Tom Blomqvist, pada balapan ajang ketahanan tersebut.
Kolaborasi Sean Gelael dan Tom Blomqvist telah menghasilkan kemenangan pada balapan sebelumnya yang berlangsung di tempat yang sama pada Jumat (19/2/2021).
Baca Juga: Sean Gelael Raih Kemenangan Perdana pada Balapan Asian Le Mans Series
Turun di kategori teratas yaitu LMP2, Sean dan Blomqvist menguasai hasil secara keseluruhan meski memulai balapan dari posisi keenam.
Sean dan Blomqvist harus rela start dari posisi paling belakang di kelas LMP2 karena melewatkan sesi latihan bebas. Mereka tak dapat tampil karena mobil yang rusak.
Sean memuji kerja keras mekanik tim JOTA Sport dalam membangun ulang mobil mereka sebelum sesi kualifikasi berlangsung.
Dia juga bersyukur bisa meraih hasil oke di kualifikasi kendati harus membagi waktu untuk menjajal kinerja mobil setelah diperbaiki.
Baca Juga: Tim Sean Gelael Tetap Balapan meski Tak Ikut Latihan Bebas pada Le Mans Series Abu Dhabi
"Kami memakai sesi kuali sebagai shakdown, untuk melihat mobilnya oke apa tidak," ujar Sean, dalam jumpa pers via Zoom yang dihadiri BolaSport.com, Sabtu (20/2/2021).
"Alhamdulilah kami qualified di posisi ke-3 dan 5, tetapi karena tidak ikut FP akhirnya dapat penalti. Jadi kami start di posisi keenam, atau terakhir di LMP2, pada race 3 dan hari ini."
Perjuangan Sean untuk menang tidak diraih dengan mudah. Sebab, dia harus memegang kemudi selama 3 jam dalam balapan yang berlangsung selama 4 jam itu.
Situasi dalam balapan membuat Gelael terpaksa melahap semua bagiannya dalam satu stint sekaligus.
Sean mengaku berlomba selama tiga jam cukup menguras fisik. Lebih-lebih, setting tempat duduk belum dilakukan secara sempurna.
"Kesulitannya bukan mengemudi selama tiga jam tetapi karena badan kita di satu posisi yang sama, tidak bisa bergerak," kata Sean lagi.
"Biru-birunya di mana-mana," sambungnya sambil tertawa.
Terlepas dari kesulitan yang dialami, Sean tetap bersyukur. Dia bangga akhirnya bisa kembali mencicipi kemenangan setelah sekian lama.
Baca Juga: Pujian untuk Yuki Tsunoda, Pembalap F1 Pertama dari Jepang Sejak 2014
Kemenangan terakhir Sean diraih pada ajang yang sama pada 2016. Adapun, pencapaian terbaik Sean selama lima musim berkiprah di Formula 1 adalah podium.
Meski begitu, Sean lebih puas dengan pencapaiannya kali ini mengingat level kompetisi yang lebih tinggi di Asian Le Mans Series.
"Peserta LMP2 dulu tidak sebanyak sekarang, level pembalap berbeda, tim yang ikut WEC juga ikut di ALMS, jadi dari level kompetisi lebih tinggi," tuturnya.
Sean menargetkan kemenangan pada balapan pamungkas Asian Le Mans Series 2021. Dia juga siap apabila diminta mengemudi selam tiga jam.
Baca Juga: Terungkap, Valentino Rossi Pernah Tolak Ajakan Ferrari Pindah ke F1
"Strateginya nanti mirip dengan balapan Dubai di mana saya duluan lalu Stoffel Vandoorne di tengah-tengah. Tergantung nanti balapannya bagaimana," ucap Sean.
"Kalau saya diminta mengemudi selama tiga jam ya tidak apa-apa, tetapi saya mintanya dibagi [tidak sekaligus]," tandasnya.
Balapan keempat Asian Le Mans Series 2021 bakal berlangsung di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, mulai pukul 19.10 WIB.
Balapan bisa disaksikan secara langsung via live streaming di situs www.sean-gelael.com.
Baca Juga: Presiden FIA Nilai Masa Jaya Lewis Hamilton Lampaui Michael Schumacher
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar