Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Aib Valentino Rossi Selama di Ducati Dibongkar Muridnya Sendiri

By Agung Kurniawan - Sabtu, 20 Februari 2021 | 18:10 WIB
Selebrasi pembalap Pramac Racing, Francesco Bagnaia, setelah merebut posisi start ketiga pada kualifikasi MotoGP Andalusia di Sirkuit Jerez, Spanyol, 25 Juli 2020.
TWITTER.COM/PRAMACRACING
Selebrasi pembalap Pramac Racing, Francesco Bagnaia, setelah merebut posisi start ketiga pada kualifikasi MotoGP Andalusia di Sirkuit Jerez, Spanyol, 25 Juli 2020.

BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asala Italia, Francesco Bagnaia, secara terbuka kembali mengungkit kegagalan sang mentor, Valentino Rossi, selama memperkuat tim pabrikan Ducati.

Valentino Rossi pernah berada dalam situasi sulit ketika membela tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2011 dan MotoGP 2012.

Selama dua musim tersebut, Valentino Rossi bak kehilangan aura juara seperti saat membalap untuk tim Yamaha.

Jangankan memenangi balapan, sekadar finis di posisi podium saja Rossi kesulitan.

Baca Juga: MotoGP Terlalu Kompetitif, Fabio Quartararo pun Bingung Pilih Musuh Utama

Dalam dua musim berkarier sebagai bagian dari skuad Borgo Panigale, Valentino Rossi hanya meraih tiga podium.

Rossi dan Ducati tak ubahnya pernikahan yang gagal karena rider berjuluk The Doctor itu tak mampu membukukan satu kemenangan pun.

Ducati kemudian menyonsong era baru di bawah Andrea Dovizioso.

Dalam tiga musim beruntun yakni 2017-2019, Dovizioso mampu menunjukkan kelayakan Ducati sebagai peraih gelar juara dunia dengan menjadi runner-up.

Kini, setelah Dovizioso berpisah jalan dengan Ducati, tim pabrikan asal Italia itu menyematkan harapan ke pundak Jack Miller dan Francesco Bagnaia.

Baca Juga: Bak Cenayang, Ramalan Tabib MotoGP Soal Valentino Rossi Benar Terjadi

Valentino Rossi mengenakan seragam tim Petronas Yamaha SRT menjelang MotoGP 2021.
TWITTER.COM/SEPANGRACING
Valentino Rossi mengenakan seragam tim Petronas Yamaha SRT menjelang MotoGP 2021.

Sebagai salah satu rider Ducati, Francesco Bagnaia kini tak segan membongkar aib kegagalan mentornya sendiri saat membela Ducati.

Di mata pembalap berusia 24 tahun tersebut, Valentino Rossi gagal bersinar di Ducati karena pada saat itu tak ada satu pun rider yang bisa menaklukkan motor Desmosedici.

Namun, perlahan-lahan Ducati mulai mencecap kemajuan karena pengembangan yang intens dilakukan pada era Andrea Dovizioso.

Baca Juga: 'Alex Marquez Harus Hentikan Marc Marquez Beri Saran untuknya'

"Dulu banyak pembalap yang tak bisa menaklukkan motor ini, bahkan Dovizioso tidak bisa meraih hasil bagus hingga pengembangan dilakukan," ucap Bagnaia, dikutip dari Motorsport-total.com.

"Itulah mengapa Valentino Rossi tidak meraih hasil seperti yang diinginkan, ketika dia kembali ke Yamaha dia bisa menang lagi," kata dia lagi.

Oleh karena itulah, Bagnaia tak mau disamakan dengan Rossi meski sama-sama berasal dari Italia.

Juara dunia Moto2 2018 yang pernah menimba ilmu di akademi balap milik The Doctor itu menegaskan bahwa Ducati kini memunyai proyek berbeda.

Jadi, sudah bukan hal yang relevan lagi jika dia masih dikaitkan dengan nasib apes yang menimpa Valentino Rossi pada musim 2011 dan 2012.

"Motor saat ini tidak ada hubungannya dengan apa yang dimiliki Valentino Rossi dulu," kata Francesco Bagnaia.

"Secara struktural, hampir setiap orang di tim ini telah berubah, sekarang ini adalah proyek yang sama sekali berbeda," ucap dia menjelaskan.

Lebih lanjut, Bagnaia optimistis Desmosedici GP21 adalah motor yang lebih kompetitif dan bisa membawanya meraih hasil maksimal pada MotoGP 2021.

"Namun, saya tidak ingin membandingkan diri saya dengannya karena itu tidak mungkin," ucap dia.

"Motor saat ini benar-benar berbeda dan pasti jauh lebih kompetitif. Jadi, tidak mungkin membandingkan kedua situasi ini," kata Bagnaia lagi.

Baca Juga: Marc Marquez Favorit pada MotoGP 2021? Alex Marquez Enggan Menjawab

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X