BOLASPORT.COM - Brutal, pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, menjelaskan alasan memainkan Callum Hudson-Odoi pada menit ke-46 dan mengganti sang pemain pada menit ke-76.
Thomas Tuchel membuat keputusan yang mengundang pertanyaan dalam laga pekan ke-25 Liga Inggris yang mempertemukan Chelsea dengan Southampton di Stadion St. Mary's, Sabtu (20/2/2021).
Pertandingan di markas Southampton tersebut berakhir seri 1-1.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Rekor Kebobolan Tercepat Liverpool Nyaris Pecah karena Belut
Chelsea unggul 1-0 lebih dulu lewat gol Takumi Minamino (menit ke-33).
Adapun gol balasan The Blues datang dari lesakan penalti Mason Mount (54').
Dalam duel kontra Southampton, Thomas Tuchel menarik keluar Tammy Abraham pada menit ke-46.
Tuchel memasukkan Callum Hudson-Odoi untuk menggantikan peran Abraham sejak awal babak kedua.
Namun, Tuchel mengeluarkan Hudson-Odoi pada menit ke-76 untuk menurunkan Hakim Ziyech.
Baca Juga: Kritik Bek Legendaris Liverpool untuk Ozan Kabak, dari Posisi Berdiri Saja Sudah Salah
Keputusan Tuchel terbilang membingungkan karena Hudson-Odoi tidak mengalami cedera.
Seusai laga, Thomas Tuchel dengan brutal menjelaskan alasan di balik pergantian Callum Hudson-Odoi.
"Penjelasan brutal bos Chelsea Thomas Tuchel terkait keputusan terhadap Callum Hudson-Odoi," tulis judul artikel Mirror.
Tanpa basa-basi, Tuchel pun menyampaikan pandangannya.
Baca Juga: Menyedihkan, Mohamed Salah Linglung Usai Diving Menit 58 Sebab Kena Colek Bek Everton
"Soal Hudson-Odoi, saya tidak senang dengan sikap dan bahasa tubuh yang dia tunjukkan," kata Thomas Tuchel seperti dilansir BolaSport.com dari BT Sport.
"Kami memutuskan untuk mengeluarkan dia kembali."
"Kami sangat menuntut dan harus 100 persen."
"Saya merasa dia tidak dalam sikap yang tepat dan dia tidak dapat membantu kami."
"Dia belum siap memberikan apa yang saya inginkan dari dia."
"Hal ini sulit bagi para pemain, tetapi besok akan dilupakan."
"Dia memiliki semua kemungkinan untuk menjadi pemain inti melawan Atletico," ucap Tuchel melanjutkan.
Belum selesai sampai di situ, Thomas Tuchel kembali meneruskan penjelasannya.
Baca Juga: Cekcok dengan Asisten Pelatih Everton, Juergen Klopp Kesal Ditertawakan, Kapten The Toffees Melerai
"Dalam pertandingan yang sulit untuk mendapatkan peluang, Anda perlu menekan lawan segera setelah kehilangan bola untuk memperbesar peluang lawan melakukan kesalahan dan mendapatkan kesempatan mudah," ujar Thomas Tuchel.
"Untuk melakukan itu, Anda harus benar-benar aktif."
"Hari ini saya tidak merasakan hal tersebut dari Callum."
"Dia melewatkan peluang untuk menekan lawan dan sangat mudah kehilangan bola."
"Mungkin terdengar tidak adil, tetapi saya tidak merasakan Callum melakukan apa yang biasanya saya dapatkan dari dirinya."
"Keputusan ini sulit, tetapi besok akan terlupakan dan kami akan mempersiapkan diri untuk melawan Atletico," tutur Tuchel lagi.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Liverpool Hancur Lebur, Everton Pecah Telur Sejak 21 Tahun
Thomas Tuchel pun mendapat pertanyaan bagaimana kalau keputusannya memengaruhi kepercayaan diri Callum Hudson-Odoi.
Apalagi, Hudson-Odoi adalah pemain muda yang baru berusia 20 tahun.
"Setiap orang harus memahami bahwa saya mengambil keputusan untuk memenangi pertandingan," kata Thomas Tuchel.
"Tidak masalah pemain membuat kesalahan dan bermain dengan buruk, tetapi tidak boleh tampil kurang energi, bahkan meski cuma kurang 10 persen atau 5 persen."
"Callum tahu apa yang saya minta dari dia dan ketika dia tidak mencapai level itu, maka keputusan sulit harus diambil."
"Dia harus menerimanya, menelannya, sehingga tidak ada masalah," ucap Tuchel menambahkan.
Callum Hudson-Odoi termasuk pemain yang kerap diandalkan oleh Thomas Tuchel.
Dari enam pertandingan Liga Inggris yang telah dilakoni Tuchel bersama Chelsea, Hudson-Odoi selalu diturunkan ke lapangan.
Bahkan, Hudson-Odoi empat kali dipilih Tuchel menjadi pemain inti.
Baca Juga: Sosok Ini Lebih Hebat, Kylian Mbappe dan Erling Haaland Mah Lewat!
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | beinsports.com, Bt.com, transfermarkt.co.uk |
Komentar