BOLASPORT.COM - Usai kausnya diminta megabintang Barcelona, Lionel Messi, kiper Elche, Edgar Badia, akhirnya bicara dan mengaku kaget.
Edgar Badia meramaikan pemberitaan setelah laga Liga Spanyol antara Barcelona dan Elche di Stadion Camp Nou, Rabu (24/2/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Pertandingan tersebut berakhir mengenaskan buat Elche.
Barcelona mencukur tamunya dengan skor 3-0.
Gol-gol Barca dibukukan oleh Lionel Messi (menit ke-48, 69') dan Jordi Alba (73').
Baca Juga: Edgar Badia, Kiper yang Kausnya Diminta Lionel Messi, 3 Bulan Tak Digaji, Pahlawan Spanyol U-19
Berbicara penguasaan bola, Barcelona unggul jauh dengan 65,1 persen.
Adapun soal tembakan tepat sasaran, Barcelona mempunyai 5, sedangkan Elche cuma 1.
Semua terasa tidak mengenakkan bagi Elche. Namun, nama tim tamu justru terangkat karena kisah tukar kaus Edgar Badia dan Lionel Messi seusai pertandingan.
Momen tukar kostum Badia dan Messi menjadi perbincangan hangat.
Awalnya, Messi membuka seragam Barcelona untuk diberikan kepada Badia yang memang memintanya.
Setelah berjabat tangan dan berpelukan, Lionel Messi ternyata menantikan Edgar Badia juga ikut memberikan bajunya.
Badia sontak kaget dan buru-buru membuka bajunya untuk diberikan kepada Messi.
Ekspresi terkejut Badia menjadi perhatian utama.
Baca Juga: Kaget Lionel Messi Minta Kausnya, Kiper Elche Buru-buru Buka Baju
Messi pun mendapat sanjungan karena masih mau mengumpulkan kaus dari rivalnya meskipun sang pemain tidak terkenal.
Edgar Badia akhirnya menceritakan momen yang dia alami ketika bertukar kaus dengan Lionel Messi.
"Ya, saya terkejut," kata Edgar Badia seperti dilansir BolaSport.com dari beIN SPORTS.
"Namun, apakah Anda tahu apa yang saya pikirkan meskipun kalah?"
"Elche akan terhindar dari degradasi. Sebagai tim, sebagai grup."
"Kami akan maju dan berkembang serta bersaing dengan siapa pun yang akan kami hadapi," ucap Badia menambahkan.
Baca Juga: Terungkap Penyebab Antonio Ruediger Mau Cekik Leher Luis Suarez
Elche sedang berjuang di zona degradasi.
Kekalahan dari Barcelona membuat Elche terpuruk di posisi ke-19 klasemen Liga Spanyol 2020-2021 dengan 21 poin.
Catatan poin Elche hanya dua angka lebih banyak dibandingkan tim juru kunci, Huesca.
Adapun Barcelona masih bersaing untuk memperebutkan gelar LaLiga musim ini.
Kemenangan telak atas Elche membuat Barcelona bercokol di urutan ke-3 klasemen Liga Spanyol dengan 50 poin.
Barcelona berada di bawah Atletico Madrid (55 poin) dan Real Madrid (52).
Berbeda dengan Real Madrid dan Barcelona yang sudah melakoni 24 pertandingan, Atletico Madrid baru melalui 23 laga.
Baca Juga: Berantem dengan Ruediger, Luis Suarez Petarung Jalanan dengan Jurus Gigit hingga Cubit
Atletico begitu perkasa setelah mendatangkan Luis Suarez dari Barcelona.
Suarez pindah dari Barcelona ke Atletico pada 25 September 2020.
Bukan cuma membuat Barcelona kelabakan di klasemen LaLiga, Luis Suarez juga membikin Lionel Messi bekerja ekstra keras untuk memperebutkan gelar top scorer.
Suarez sejauh ini sudah menciptakan 16 gol di Liga Spanyol 2020-2021.
Juru gedor timnas Uruguay ini sempat berada di puncak klasemen pencetak gol terbanyak LaLiga sebelum akhirnya disusul oleh Lionel Messi.
Berkat dua gol ke gawang Elche, Messi sekarang sudah mengoleksi 18 gol di Liga Spanyol musim ini.
Baca Juga: Eksekusi Free-kick Cristiano Ronaldo Gebuk McKennie, Kedua Pahlawan Juventus Sama-sama Kecewa
Terdapat kontribusi yang berbanding 180 derajat antara Lionel Messi dan Luis Suarez dalam tiga pertandingan terakhir di LaLiga.
Messi sanggup memborong lima gol dalam tiga partai terakhir Liga Spanyol, sedangkan Suarez tak mampu menggetarkan jala gawang lawan sejak 13 Februari 2021.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | beinsports.com, Transfermarkt.com |
Komentar