Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jika Bukan karena Antonio Conte, Romelu Lukaku Tak Seganas Sekarang

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Sabtu, 27 Februari 2021 | 08:30 WIB
Aksi striker Inter Milan, Romelu Lukaku, saat melawan Lazio pada babak pertama laga pekan ke-22 Liga  Italia 2020-2021.
TWITTER.COM/INTER_EN
Aksi striker Inter Milan, Romelu Lukaku, saat melawan Lazio pada babak pertama laga pekan ke-22 Liga Italia 2020-2021.

BOLASPORT.COM - Lautaro Martinez menilai jika bukan karena peran Antonio Conte, rekan duetnya di Inter Milan, Romelu Lukaku, tak bakal seganas seperti sekarang.

Romelu Lukaku tiba di Inter Milan pada bursa transfer musim panas 2019.

Inter Milan resmi mendatangkan Romelu Lukaku usai menebus mahar senilai 75 juta euro (sekitar Rp 1,29 triliun) kepada Manchester United.

Tiba di Inter Milan, Lukaku seolah mendapatkan kehidupan kedua.

Baca Juga: Bruno Fernandes Bisa Hancurkan Mental Para Pemain Man United karena Punya 1 Kebiasaan Buruk

Pasalnya, sejak Manchester United ditangani Ole Gunnar Solskjaer, Lukaku hanya menjadi pesakitan di Old Trafford.

Penyerang asal Belgia tersebut menjadi pilihan kedua Ole Gunnar Solskjaer sebagai penyerang utama di Manchester United.

Solskjaer lebih memilih Marcus Rashford atau Anthony Martial yang mengisi peran penyerang tengah.

Pada musim terakhirnya berseragam Man United, Lukaku hanya mampu menyarangkan 15 gol dari 45 penampilan di semua ajang kompetitif.

Baca Juga: Super Komputer Prediksi Nasib Liverpool di Liga Inggris, Finis 4 Besar Saja Tidak apalagi Juara

Keputusan untuk menerima pinangan Inter Milan menjadi sebuah langkah tepat bagi Lukaku.

Penyerang berusia 27 tahun tersebut terus menjelma menjadi mesin gol mematikan dengan menunjukkan keganasannya di depan gawang lawan.

Kepercayaan yang diberikan Antonio Conte kepada Lukaku sebagai penyerang utama di Inter tidak disia-siakan.

Sejak tiba di Giuseppe Meazza, Lukaku tercatat telah mengoleksi 57 gol dari 81 penampilan bersama I Nerazzurri.

Baca Juga: Ronald Koeman Mimisan Setelah Ditanyai 9 Pertanyaan Sevilla Vs Barcelona, Sudah 2 Kali Selama Sebulan

Pada musim 2020-2021, Lukaku mampu mendulang 17 gol dari 22 penampilan di Liga Italia.

Jika ditotal, musim ini eks penyerang Chelsea dan Everton tersebut telah mengoleksi 23 gol dari 30 penampilan di semua lintas kompetisi.

Duet Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez untuk Inter Milan, berhasil menghancurkan AC Milan dengan skor 3-0, sementara Zlatan Ibrahimovic cuma bisa bertepuk tangan menyemangati rekan-rekannya.
TWITTER.COM/OPTAPAOLO
Duet Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez untuk Inter Milan, berhasil menghancurkan AC Milan dengan skor 3-0, sementara Zlatan Ibrahimovic cuma bisa bertepuk tangan menyemangati rekan-rekannya.

Ketajamannya sebagai penyerang di Inter turut diamati oleh rekan duetnya di lini depan, Lautaro Martinez.

Lautaro Martinez meyakini bahwa kepindahan Lukaku dari Man United ke Inter datang di saat yang tepat.

Baca Juga: Stefano Pioli: Laga Lawan Manchester United Merangsang AC Milan

Martinez tidak heran jika peran Antonio Conte turut mengubah kehidupan Lukaku dalam urusan mencetak gol.

Penyerang timnas Argentina tersebut menilai Antonio Conte telah mengubah sosok Lukaku menjadi pemain yang komplet.

"Dia mencetak gol seperti beberapa pemain lainnya,” kata Martinez, dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.

"Ciptakan peluang dan mencetak gol, ciptakan peluang dan cetak gol, begitu seterusnya...."

Baca Juga: Kandidat Presiden Barcelona Klaim Sudah Dapatkan 2 Pemain Bintang Anyar, Siapa?

"Dia tiba di Milan pada saat yang tepat. Ia menjadi pemain yang komplit, jelas berkat Antonio Conte."

"Hari ini, di usianya seperti sekarang, tidak ada striker sekuat dia."

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, memeluk Romelu Lukaku.
FUTBOL BIBLE
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, memeluk Romelu Lukaku.

"Dulunya, Romelu selalu punya potensi untuk bisa melakukan apa yang dia tunjukkan di Milan."

"Bagi saya itu bukanlah sebuah hal yang mengejutkan."

Baca Juga: Jadwal Maut AC Milan Jelang Derbi Setan, Pertaruhan 2 Gelar dalam 3 Minggu

"Untuk kali pertama dalam sejarah, seorang pemain mencetak gol dalam lima derbi berturut-turut."

"Itu dialami oleh Lukaku dan itu tidak mungkin terjadi secara kebetulan," ujar Martinez menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ade Jayadireja
Sumber : La Gazzetta dello Sport, football-italia.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X