BOLASPORT.COM - Petinju muda potensial kelas ringan, Ryan Garcia, telah menyiapkan target lain setelah dicuekin Manny Pacquiao.
Harapan Ryan Garcia untuk bertukar pukulan dengan Manny Pacquiao harus pupus setelah dirinya tak masuh dalam daftar calon lawan.
Hasrat bertarung melawan Manny Pacquiao sudah ditunjukkan oleh Ryan Garcia tatkala dia mengunggah sebuah poster di media sosialnya.
Yang dilakukan oleh Ryan Garcia tersebut sontak mengejutkan banyak pihak karena dia dan Manny Pacquiao bertanding di kelas yang berbeda.
Baca Juga: Gagal Sikat Manny Pacquiao, Jagoan Cilik Kelas Ringan Mencak-mencak
Petinju berjuluk KingRy itu berlaga di kelas ringan, sedangkan Manny Pacquiao sendiri bertarung di kelas welter.
Meski menunjukkan komitmen yang penuh untuk menaikkan berat badannya, petinju asal Filipina itu tidak tertarik melawan Ryan Garcia.
Dengan usianya yang masih 22 tahun, Manny Pacquiao merasa Ryan Garcia masih terlalu muda untuk menjadi lawannya.
"Ryan Garcia terlalu muda, dia terlihat seperti anak saya sendiri," ucap Pacquiao, dikutip dari businessmirror.com.ph.
Baca Juga: Gara-gara Gelar Manny Pacquiao Direvisi, Pemeran Duel Gila Bisa Ganti
Meski memiliki usia yang masih muda, petinju asal Amerika Serikat itu memiliki catatan mengagumkan di kelas ringan.
Dia tak ubahnya seperti jagoan dengan selalu meraih kemenangan dalam 21 laga (18 KO/TKO) sejak debutnya pada tahun 2016 lalu.
Dengan rekor mentereng tersebut, Ryan Garcia tak mau terlarut dalam rasa kecewa akibat tak masuk daftar calon lawan petinju 42 tahun itu.
Baca Juga: Ketimbang Incar Manny Pacquiao, Bocil Jagoan KO Disarankan Acak-acak Kelas Ringan
Setelah dicampakkan Manny Pacquiao, pemegang sabuk juara kelas ringan interim versi WBC itu sudah memiliki target lain.
Dia ingin berhadapan dengan Gervonta Davis yang juga belum pernah sekalipun mencecap kekalahan di divisi kelas ringan.
Ryan Garcia mengusung misi yang tidak main-main, dia berjanji akan meledakkan petinju yang dikenal dengan sebutan manusia tank itu dalam dua ronde.
"Saya menjalankan satu misi, saya menjalankan satu misi untuk membuat Gervonta Davis KO dalam dua ronde," ucap Ryan Garcia.
Baca Juga: Sudah Uzur, Manny Pacquiao Bisa Masukkan Jagoan Kelas Welter dalam Kubur
"Dalam dua ronde, orang ini akan tersungkur, dua ronde itu sebuah janji," imbuhnya, dilansir dari Middleeasy.
Lebih jauh lagi, legasi dan nama Gervonta Davis akan tenggelam jika dia tidak bertarung dengan Ryan Garcia pada laga selanjutnya.
"Gervonta, jika Anda tidak melakukan laga berikutnya dengan saya, Anda tak akan diingat," ucap Ryan Garcia menjelaskan.
"Legasi Anda akan selamanya ternoda jika tak menerima tantangan ini untuk duel berikutnya," imbuhnya.
Ryan Garcia menjamin petinju berusia 26 tahun itu tak perlu khawatir soal bayaran, karena sudah pasti laga ini ditunggu banyak penggemar.
"Uang ada di sana, semuanya sudah ada di sana, tak ada alasan lagi, Anda akan kalah dalam dua ronde, Anda akan kalah dalam dua ronde," ucap Ryan Garcia.
Baca Juga: Ada Komitmen Orang Dalam, Petinju Ini Bisa Segera Jotos Manny Pacquiao
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | middleeasy.com |
Komentar