BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, buka suara terkait penangkapan mantan Presiden Blaugrana, Josep Bartomeu, beberapa waktu lalu.
Barcelona kembali diguncang kabar tak sedap setelah Josep Bartomeu diringkus oleh pihak berwajib pada Senin (1/3/2021) waktu setempat.
Dia ditangkap polisi karena diduga melakukan skandal Barcagate yang terjadi pada Februari 2020.
Bartomeu digrebek dengan dua orang lainnya, yakni Oscar Grau (CEO Barca) dan Roman Gomez Ponti (kepala bagian legal).
Sebagai informasi, Barcagate merupakan gerakan buzzer yang dilakukan Bartomeu dengan menggandeng perusahaan I3 Ventures.
Baca Juga: Wanti-wanti Fans Liverpool, Jamie Redknapp: Jangan Kaget jika Gagal Finis di Posisi 4 Besar
Perusahaan tersebut disewa untuk menaikkan citra Bartomeu melalui media sosial.
Pria berusia 58 tahun itu juga diduga memerintahkan I3 Ventures untuk menyerang lawan-lawan politiknya dan para pemain Barca di dunia maya.
Menanggapi kabar tersebut, Ronald Koeman turut memberikan komentarnya.
Dalam sesi konferensi pers jelang partai leg kedua semifinal Copa del Rey antara Barcelona dan Sevilla, pelatih asal Belanda ini menyebut berita itu telah mencoreng citra baik Blaugrana.
Meski begitu, Koeman menolak untuk memberikan komentar lebih lanjut karena masih harus menunggu hasil persidangan.
Dia menyebut dirinya saat ini hanya fokus untuk mengurus sepak bola.
Baca Juga: Soal Mohamed Salah, Liverpool Akan Berkonflik dengan Timnas Mesir Mulai Bulan Ini
"Ini bukan citra yang bagus untuk klub," kata Koeman seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Kami harus menunggu dan melihat apa yang terjadi."
"Saya tidak di sini (pada saat itu), saya tidak tahu apa yang terjadi."
"Kami tidak bisa berbuat apa-apa, kami hanya fokus pada sepak bola," tutur Koeman menambahkan.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Marca |
Komentar