BOLASPORT.COM - Jorge Lorenzo melihat dirinya seperti titan atau raksasa ketika mengenang duel melawan Marc Marquez di Mugello pada MotoGP 2016.
Jorge Lorenzo telah mengakhiri kariernya sebagai pembalap MotoGP usai tampil buruk bersama Repsol Honda pada musim 2019.
Jauh sebelum menorehkan performa minor bersama Repsol Honda, Jorge Lorenzo merupakan salah satu rider yang kompetitif.
Hal tersebut terbukti dari prestasi Jorge Lorenzo yang berhasil menyabet tiga gelar juara dunia di kelas premier bersama tim pabrikan Yamaha.
Baca Juga: Jadi Rekan Marc Marquez, Pol Espargaro Takkan Seburuk Jorge Lorenzo
Por Fuera telah menjadi bagian dari skuad pabrikan berlogo garpu tala itu selama sembilan musim, tepatnya sejak 2008 hingga 2016.
Membela Yamaha dalam kurun waktu yang cukup lama tentu membuat Jorge Lorenzo memiliki banyak momen berkesan.
Salah satu momen tersebut terjadi pada MotoGP 2016, musim terakhir Jorge Lorenzo bersama tim pabrikan Yamaha.
Pada musim tersebut, Jorge Lorenzo berstatus sebagai juara bertahan usai menghentikan dominasi Marc Marquez dari Repsol Honda.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Khawatir Cedera Pengaruhi Psikologis Marc Marquez
Marc Marquez juga menjadi lawan tersengit Jorge Lorenzo dalam salah satu balapan yang paling berkesan pada musim tersebut.
Momen itu terjadi saat Jorge Lorenzo turun pada seri MotoGP Italia 2016 yang digelar di Sirkuit Mugello, Italia.
Dalam balapan tersebut, pria asal Spanyol itu menjadi tumpuan satu-satunya Yamaha setelah Valentino Rossi mengalami crash.
Baca Juga: Ayah Jorge Lorenzo Sebut Marc Marquez Bisa Cetak Sejarah pada MotoGP
Persaingan antara Jorge Lorenzo dan Marc Marquez semakin panas saat balapan MotoGP Italia 2016 memasuki tiga lap terakhir.
Jorge Lorenzo yang menduduki urutan pertama mendapatkan perlawanan sengit dari Baby Alien.
Puncaknya, Marc Marquez berhasil melakukan aksi manuver yang membuatnya merebut posisi Jorge Lorenzo pada lap terakhir.
Hingga melewati tikungan terakhir, Marc Marquez masih berada di posisi terdepan dengan ditempel ketat Jorge Lorenzo.
Baca Juga: Saking Gilanya, Manajer Honda Akui Marc Marquez Makin Mirip Binatang
Keajaiban terjadi Jorge Lorenzo sukses memenangi balapan itu usai menyalip Marc Marquez sesaat sebelum merengkuh garis finis.
Menurut data dari laman resmi MotoGP, Jorge Lorenzo hanya unggul 0,019 detik atas Marc Marquez saat menyentuh finis.
Dalam sesi tanya jawab dengan penggemar, pria berusia 33 tahun itu menyebut dogfight dengan Marquez sebagai duel dua titan di MotoGP.
"Kenangan yang indah, sebuah duel antara dua titan yang akhir yang tak terduga," ucap Jorge Lorenzo, dilansir dari Tuttomotoriweb.
Meski memenangi duel sengit, Jorge Lorenzo harus merelakan gelarnya direbut Marc Marquez yang menjadi pemuncak klasemen pada akhir musim itu.
Baca Juga: Berdampak Buruk bagi Honda, Jorge Lorenzo Sesalkan Langkah Marc Marquez
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar