BOLASPORT.COM - Asisten pelatih Barcelona, Alfred Schreuder, membongkar cara klub lawan menjinakkan Lionel Messi dengan dilanggar enam kali dan digebuk hingga jatuh.
Megabintang Barcelona, Lionel Messi, dikenal sebagai pemain yang sulit untuk dijatuhkan oleh pemain lawan.
Hal itu tidak lepas dari hebatnya kemampuan Lionel Messi dalam menggiring bola.
Bola yang digiring Lionel Messi bahkan seolah lengket di kakinya dan membuat lawan sulit untuk merebutnya.
Tak jarang, berbagai cara pun dilakukan oleh lawan untuk menjatuhkan La Pulga agar gawang mereka selamat dari kebobolan.
Baca Juga: Kartu Kuning Terlarang untuk Lionel Messi di Kandang Osasuna
Ada yang melakukan tekel, menarik baju, bahkan mendorong Messi hingga terjatuh dalam suatu laga.
Perlakuan kasar terhadap Messi di lapangan tersebut rupanya juga dikonfirmasi oleh asisten pelatih Barcelona, Alfred Schreuder.
Dilansir BolaSport.com dari Goal International, Schreuder membuka tim mana saja yang hobi melanggar Messi dalam pertandingan.
Menurut Schreuder, setidaknya ada tiga tim yang berani mengambil risiko pelanggaran untuk menghentikan Messi.
Ketiga tim tersebut adalah Getafe, Atletico Madrid, dan Athletic Bilbao.
Baca Juga: Kostum Barcelona yang Mungkin Tak Akan Pernah Dipakai Lionel Messi
Schreuder juga mengungkapkan cara ketiga tim tersebut untuk menghentikan Messi di atas lapangan.
Biasanya, kapten timnas Argentina itu akan dilanggar sebanyak lima hingga enam kali sebelum akhirnya akan dipukul menggunakan tangan hingga terjatuh.
"Getafe, Atletico Madrid, Bilbao bersedia melakukan semua yang dilarang," ujar Schreuder.
"Messi akan dilanggar lima atau enam kali dalam pertandingan."
"Tanpa kerumunan, Anda benar-benar mendengar apa yang dikatakan lawan satu sama lain. Saat Leo mendapatkan bola, Anda akan mendengar: 'Langgar dia! Tendang dia!'."
Baca Juga: Ronald Koeman Pastikan Situasi Ruang Ganti Barcelona Masih Solid
"Tetapi, cara itu tidak berhasil dan kemudian mereka memukul Messi. Begitu saja, dengan telapak tangan mereka," tutur Schreuder menambahkan.
Asisten Ronald Koeman tersebut sempat mengeluhkan kebijakan wasit Spanyol yang hanya memberikan kartu kuning jika Lionel Messi dilanggar.
Padahal, menurut Schreuder, jika kondisi tersebut terjadi di Belanda, wasit akan langsung mengeluarkan kartu merah.
"Itu akan selalu menjadi kartu merah di Belanda. Di sini, di Spanyol? Kuning kemudian kami terus bermain. Dengan cara yang juga bagus, ingin melakukan segalanya untuk menang," ucap Schreuder.
Baca Juga: Lionel Messi Bentrok dengan Direktur Olahraga, Hubungan Barcelona-Sevilla Memanas
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Goal International |
Komentar