BOLASPORT.COM - Jamie Carragher menyebut mental pemain Liverpool di Liga Inggris saat ini berubah dari monster menjadi kurcaci.
Liverpool tengah mengalami krisis penampilan di ajang Liga Inggris musim 2020-2021.
Pada laga terbaru, Liverpool harus kalah dari tim zona degradasi, Fulham, di Stadion Anfield, Minggu (7/3/2021) waktu setempat atau malam hari WIB.
Liverpool harus kalah dengan skor tipis 0-1 dari Fulham akibat gol Mario Lemina pada menit ke-45.
Kekalahan tersebut membuat Liverpool terpuruk di posisi kedelapan dengan koleksi 43 poin dari 28 laga.
Baca Juga: Mohamed Salah Mulai Gelisah di Liverpool, Nasibnya Bisa seperti Philippe Coutinho
Kondisi tersebut jelas membuat para penggemar khawatir karena Liverpool bisa saja absen di kompetisi Eropa musim depan.
Padahal, Liverpool merupakan jawara bertahan Liga Inggris musim lalu dengan catatan mengerikan.
Liverpool sukses menjuarai Liga Inggris 2019-2020 dengan unggul 18 poin atas Manchester City di posisi kedua.
Selain itu, Liverpool juga berhasil meraih treble interkontinental pada musim 2018-2019.
Liverpool sukses menjuarai Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Baca Juga: Tampil Tak Menyatu, Liverpool Disebut Eks Kapten Man United Sudah Masuk Periode Krisis
Namun, nasib tim asuhan Juergen Klopp itu kini berbanding 180 derajat dengan musim sebelumnya.
Banyak pihak menyoroti penampilan buruk Jordan Henderson dkk di Liga Inggris musim ini, tak terkecuali Jamie Carragher.
Mantan bek Liverpool itu bahkan mengkritik dengan pedas performa mantan timnya di Liga Inggris.
Carragher menyebut kalau mentalitas para pemain Liverpool saat ini telah berubah dari monster menjadi kurcaci.
Pernyataan Carragher merujuk pada komentar Klopp musim lalu yang menyebut kalau para pemain Liverpool memiliki mentalitas monster.
Baca Juga: Kalah Lagi, Juergen Klopp Beberkan Masalah Besar di Liverpool
"Seringkali pada tahap-tahap ini musim lalu, Liverpool mencetak gol di menit-menit akhir, bahkan setahun sebelumnya ketika memburu Manchester City," tutur Carragher seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
"Orang itu (Klopp) dengan tepat menyebut pihaknya memiliki mentalitas monster dan mereka pantas mendapatkan label itu, tetapi saat ini, mereka memiliki mentalitas kurcaci," ujar Carragher menambahkan.
Mantan bek yang juga mengantarkan Liverpool juara Liga Champions 2004-2005 itu menyebut kalau penampilan mantan timnya saat ini tidak bisa diterima.
Carragher bahkan mengatakan kalau mungkin finis di posisi empat besar akan sulit bagi Liverpool saat ini.
Baca Juga: Mohamed Salah Ketiduran, Liverpool Kalah, Juergen Klopp Pusing
"Setiap kali ada sedikit kesulitan, Anda tertinggal dalam sebuah pertandingan, timnya tidak bisa mengatasi kesulitan pada tahap mana pun dalam tiga atau empat bulan terakhir ini," kata Carragher.
"Itu tidak dapat diterima dari Liverpool, penampilan semacam itu, dan saya akan memberi tahu Anda apa, saya bermain di beberapa tim Liverpool yang sangat buruk."
"Kekalahan ini, di kandang, melawan tim yang lebih rendah levelnya, Anda perlu menemukan sesuatu dari suatu tempat. Sepertinya posisi empat besar sekarang masih jauh," ucap Carragher menambahkan.
Liverpool akan kembali bertanding di leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan RB Leipzig, Rabu (10/3/2021) waktu setempat atau Kamis pukul 03.00 WIB.
Pada leg pertama, Liverpool sukses menekuk RB Leipzig dengan skor 2-0.
Pertandingan akan kembali dilangsungkan di tempat netral, yakni di Stadion Puskas Arena, Budapest, Hungaria.
Baca Juga: Detik-detik Kiper Keturunan Filipina Blok Tembakan Penyerang Liverpool Pakai Satu Tangan
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar