BOLASPORT.COM - Bek AC Milan, Fikayo Tomori, menilai laga leg pertama babak 16 besar Liga Europa yang berlangsung di Old Trafford seharusnya dimenangi I Rossoneri.
AC Milan menyambangi markas Manchester United di Stadion Old Trafford guna melakoni laga leg pertama babak 16 besar Liga Europa 2020-2021.
Duel antara Manchester United dan AC Milan yang berlangsung di Stadion Old Trafford, Kamis (11/3/2021) atau Jumat dini hari WIB, berakhir imbang.
Bentrokan sesama tim beralias Setan Merah itu berkesudahan 1-1.
Baca Juga: Liverpool, Tim Monoton yang Sendirian di Liga Inggris
Pertandingan yang berlangsung selama 90 menit tersebut berjalan sengit dan ketat dengan babak pertama berakhir tanpa gol.
Tuan rumah baru bisa mencetak gol pada menit ke-50 melalui pemain muda mereka, Amad Diallo.
Memanfaatkan umpan tarik Bruno Fernandes, Amad Diallo mampu menuntaskannya menjadi gol lewat sundulan.
Ketika laga seperti menjadi milik pasukan Ole Gunnar Solskjaer, Simon Kjaer tampil sebagai penyelamat AC Milan melalui golnya pada menit ke-90+2.
Baca Juga: Rahasia Jamie Vardy Pecahkan Rekor Eks Bomber Man United, Minum Segelas Bir dan Makan Piza
Berawal dari sepak pojok Rade Krunic, Simon Kjaer yang menang duel udara sukses menanduk bola ke tengah tanpa mampu dijangkau Dean Henderson.
Gol telat Simon Kjaer membuat Manchester United dan AC Milan harus puas menyudahi laga dengan skor 1-1.
Jika hasil seri dirasa pantas bagi kedua tim, maka satu pemain I Rossoneri menilai justru timnya yang mestinya menang di Old Trafford.
Bek pinjaman dari Chelsea, Fikayo Tomori, melihat AC Milan semestinya meraih kemenangan atas Manchester United pada laga leg pertama babak 16 besar Liga Europa.
Baca Juga: David Alaba ke Barcelona? Begini Kondisinya Menurut Agen Sang Pemain
"Ini hasil yang bagus, kami mencetak gol tandang dan hal itu positif. Kami tetap fokus," kata Fikayo Tomori, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Ketika Anda bermain di laga tandang, penting untuk tidak kalah. Kami mencetak gol dan itu penting."
"Kami tidak pantas mendapatkan sesuatu yang kurang, kami bisa memenangi pertandingan ini," ujar Tomori menambahkan.
Jika berkaca dari peluang dan statistik, pernyataan Tomori tidak salah.
Baca Juga: Jebol Gawang AC Milan, Wonderkid Manchester United Dituding Tiru Selebrasi Gabungan Duo Liverpool
I Rossoneri mampu melepaskan 15 tembakan dengan 5 di antaranya tepat sasaran, sementara Manchester United hanya sanggup menciptakan 7 tembakan dengan 2 shot on target.
Laga yang berlangsung di Old Trafford sendiri diwarnai tiga drama di babak pertama dan disinyalir bisa mengubah hasil akhir pertandingan.
Pertama, dianulirnya gol Rafael Leao untuk Milan lantaran sang penyerang dinyatakan offside pada menit ke-5.
Kedua, gol Franck Kessie yang dianulir wasit melalui VAR lantaran dinilai handball sebelum melesakkan si kulit bulat ke gawang pada menit ke-11.
Baca Juga: Chelsea Siap Jual Rugi Timo Werner Usai Sang Pemain Tak Kunjung Gacor
Lalu, kegagalan Harry Maguire menceploskan bola ke gawang AC Milan yang kosong saat terjadinya sepak pojok di menit ke-38.
Pada laga leg kedua nanti, Milan ganti menjadi tuan rumah yang menjamu Manchester United di San Siro.
Leg kedua babak 16 besar Liga Europa di San Siro nantinya bakal berlangsung pada Kamis (18/3/2021) atau Jumat pukul 03.00 WIB.
Gol tandang ke gawang Setan Merah dinilai menguntungkan pasukan Stefano Pioli untuk bisa membuat tim melaju ke babak berikutnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar