Jagoan Berdarah Palestina Siap Pukul Si Mulut Rasialis Dijalanan

BOLASPORT.COM - Petarung kelas welter UFC, Belal Muhammad, tak sabar untuk mendapat peluang menghadapi jagoan rasialis, Colby Covington.

Sebelum jauh melangkah mendapatkan peluang menghadapi Colby Covington, Belal Muhammad harus menghadapi Leon Edwards pada ajang UFC Vegas 21.

Duel Belal Muhammad vs Leon Edwards akan berlangsung di UFC Apex, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Sabtu (13/3/2021) atau Minggu WIB.

Baca Juga: Pusarla V Sindhu Ungkap Momen Paling Membanggakan dan Atlet Idola

Presiden UFC, Dana White, telah menjanjikan kepada Edwards sebagai penantang selanjutnya untuk perebutan gelar melawan Kamaru Usman.

Mengetahui keinginan White tersebut, Muhammad berupaya untuk mencuri peluang Edwards itu.

Namun, petarung berdarah Palestina itu tidak akan menjadi penantang gelar berikutnya.

Pasalnya, Muhammad akan mengincar Colby Covington lebih dulu sebelum ke jalur sebagai penantang sabuk juara.

Muhammad merasa seakan memiliki dendam pribadi dengan Covington.

Pasalnya Covington selama ini seringkali melontarkan kalimat-kalimat berbau rasialis.

Baca Juga: Raif Hasil Positif, Valentino Rossi Optimistis Kejar Posisi Teratas

Sebagai contoh, sosok berjuluk Chaos itu pernah menyindir Tyron Woodley yang berkulit hitam dengan sebutan kurang pantas.

Covington menilai Woodley sebagai simpatisan teroris karena mendukung gerakan Black Lives Matter.

Selain itu, dia juga sering memberi komentar kontroversial terhadap masyarakat kulit hitam dan Muslim.

Oleh sebab itu, Muhammad memiliki dendam kesumat untuk menyumpal mulut arogan Covington baik dalam sebuah pertarungan atau hal-hal lainnya. 

Baca Juga: Joan Mir: Kami Akui Miliki Kekurangan dalam Kecepatan Tinggi

Muhammad bahkan tak segan apabila bertemu Covington dijalanan, maka akan bersedia untuk memukulnya.

"Saya tidak akan menjadi salah satu orang-orang yang akan diam, terutama jika itu melawan Colby Covington," kata Belal Muhammad dikutip BolaSport.com dari Sports Yahoo.

"Setelah duel ini, dia adalah selanjutnya. Saya membenci nyali orang itu. Jika saya pernah melihat dia dijalanan, saya akan memukulnya."

"Jelas, itu adalah pertarungan yang saya inginkan sebelum melawan Usman, karena secara gaya itu pertarungan yang masuk akal dan itu sekaligus sebagai persiapan melawan Usman."

"Jika saya bisa terus berjuang, jika Tuhan berkehendak, saya menang laga ini dan jika mereka memanggil saya sebulan kemudian untuk melawan Colby, mengapa tidak?" katanya lagi.

Baca Juga: All England Open 2021 - PP PBSI Berharap Marcus/Kevin dkk Bisa Juara