BOLASPORT.COM - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, optimistis dirinya bisa membuat striker-striker The Blues yang tumpul menjadi tajam kembali.
Pada pertandingan terakhirnya di Liga Inggris 2020-2021 menghadapi Leeds United, Chelsea hanya mampu meraih hasil imbang tanpa gol.
Skor yang sama sudah diraih sebanyak tiga kali oleh Chelsea sejak ditangani oleh Thomas Tuchel.
Selain melawan Leeds United, skor kacamata juga didapat Chelsea kala menghadapi Wolverhampton Wanderers pada pekan ke-20 Liga Inggris serta Manchester United pada pekan ke-26.
Ketidakmampuan Chelsea menjebol gawang lawan dalam tiga pertandingan tersebut seakan menunjukkan betapa tumpulnya barisan penyerang mereka.
Baca Juga: Cukup 10 Laga, Tuchel Raih Hal yang Tak Dicapai Lampard dalam 57 Pertandingan
Jika tiga pertandingan tersebut belum mewakili bagaimana tumpulnya striker-striker The Blues, rekor gol penyerang Chelsea pada pertandingan lainnya juga bisa dijadikan contoh.
Dalam tujuh pertandingan lainnya, striker Chelsea hanya terlibat dalam dua dari 10 gol yang tercipta.
Kedua gol yang dicetak oleh pemain berposisi striker itu tercipta dalam laga melawan Newcastle United pada pekan ke-24.
Kala itu Chelsea menang dengan skor 2-0 berkat dua gol striker mereka, Olivier Giroud, pada menit ke-31 serta Timo Werner menit ke-39.
Baca Juga: Liverpool Kalah Beruntun di Kandang, Xherdan Shaqiri Ngeles Begini
Selain itu, striker Chelsea tidak pernah lagi berhasil mencatatkan namanya di papan skor selama Tuchel berada di kursi pelatih.
Dalam kemenangan 2-0 atas Burnley, gol Chelsea dicetak oleh Cesar Azpilicueta (40') dan Marcos Alonso.
Saat menghadapi Tottenham Hotspur, Chelsea menang tipis 1-0 dan gol kemenangan datang dari penalti Jorginho pada menit ke-24.
Sementara pada pertandingan melawan Sheffield United, Chelsea menang 2-1 berkat gol Mason Mount (43') dan Jorginho (58'), sedangkan satu gol yang bersarang di gawang mereka tercipta dari gol bunuh diri Antonio Ruediger (54').
Baca Juga: Tak Mampu Tekuk Napoli, AC Milan Bak Juventus Tanpa Cristiano Ronaldo
Hal serupa terjadi kala Chelsea bermain imbang 1-1 dengan Southampton. Usai tertinggal lebih dulu akibat gol Takumi Minamino (33'), The Blues selamat dari kekalahan berkat gol sang gelandang, Mason Mount (54').
Pada pertandingan melawan Liverpool yang berakhir dengan kemenangan 1-0, striker Chelsea juga tidak mencetak gol lantaran gol kemenangan datang dari kaki Mason Mount (42').
Kemenangan lain dengan skor 2-0, yang datang ketika mereka menghadapi Everton, juga didapat berkat aksi gelandang mereka Jorginho (65') serta tambahan dari gol bunuh diri Ben Godfrey (31').
Buruknya catatan gol striker Chelsea pun menjadi sorotan mengingat tim yang bermarkas di Stadion Stamford Bridge itu memiliki barisan penyerang yang dihuni dengan nama besar seperti Olivier Giroud, Timo Werner, dan Tammy Abraham.
Baca Juga: Pemain Jebolan Diklat Persib Ini Merasa Berat Tinggalkan Persija
Tuchel sendiri sadar akan tumpulnya striker-striker Chelsea dan mewajarkan para penyerangnya mendapat sorotan negatif.
Kendati demikian, Tuchel masih yakin para penyerangnya bisa kembali tajam suatu saat nanti.
Tuchel memercayai proses yang sedang dilewati para pemainnya dan percaya bahwa pada akhirnya para striker The Blues akan menemukan lagi sentuhan terbaiknya untuk mencetak gol.
"Ini adalah posisi yang unik dan posisi sensitif, jadi saya benar-benar percaya bahwa tidak begitu penting melatih mereka untuk mengguncang mentalitas mencetak gol," ucap Tuchel seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Chelsea.
Baca Juga: Bisa Comeback Lawan AC Milan, Pogba Bakal Ketemu Pemain Favoritnya
"Kami di sini untuk membantu semua orang dan pada saat ini penting bagi kami untuk tetap fokus pada proses."
"Kami tidak bisa hanya melihat hasil dari 'apakah bolanya masuk atau tidak?', tetapi justru proses yang penting untuk melepaskan diri dari tekanan yang terkadang mereka berikan pada diri mereka sendiri."
"Prosesnya adalah pengambilan keputusan yang baik, teknik yang baik, visi yang baik, dan jika Anda fokus pada poin-poin ini maka hasilnya akan teratasi dengan sendirinya dan itu berarti mereka akan mencetak gol lagi."
Baca Juga: Juara Kelas Berat WBC Dukung Duel Trilogi Mike Tyson Vs Evander Holyfield
"Itulah yang kami coba terapkan dan cara kami mencoba membantu. Tentu saja kami memiliki beberapa latihan untuk membantu merea dalam hal penyelesaian akhir."
"Akan tetapi, pada akhirnya tetap yang paling penting bagi seorang striker adalah mencetak gol," kata Tuchel menambahkan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Chelsea, Transfermarkt.com |
Komentar