Gagal ke Liga Portugal, Pemain Incaran Persija Terdampar ke Nefchi

BOLASPORT.COM - Pemain yang pernah dikabarkan menjadi incaran Persija, Keisuke Honda akhirnya berlabuh ke klub Azerbaijan, Nefchi.

Keisuke Honda pernah dikaitkan dengan Persija Jakarta pada awal 2020.

Persija Jakarta pernah merencanakan mendatangkan Keisuke Honda, akan tetapi tidak ada kesepakatan.

Setelah itu, Keisuke Honda bergabung dengan klub Brasil, Botafogo.

Senin (15/3/2021), Keisuke Honda menandatangani kontrak dengan Nefchi hingga akhir musim setelah tidak memiliki klub sejak meninggalkan Botafogo pada Desember lalu.

Hal tersebut merupakan perubahan keberuntungan bagi Honda yang sebelumnya adalah andalan timnas Jepang.

Baca Juga: Pesaing Syahrian Abimanyu sudah Cetak Gol Debut di Newcastle Jets

Honda telah bermain untuk klub di tujuh negara berbeda termasuk Meksiko, Australia, dan Rusia, ia mengatakan "tidak punya pilihan" setelah pada Februari perpindahannya ke Portugal gagal karena peraturan transfer.

"Saya membuat banyak kesalahan dan kegagalan - itulah mengapa saya di sini," kata Honda, dilansir BolaSport.com dari laman resmi AFC.

"Semua orang berkata kepada saya: 'Mengapa Anda tidak kembali ke Jepang untuk bermain?' (tetapi) itu tidak menarik lagi bagi saya. Saya mungkin orang yang aneh, tapi itulah saya, " katanya yang menyukai tantangan baru.

Honda yang pensiun dari timnas Jepang pada 2018, yakin ia masih bisa masuk skuad Olimpiade Tokyo yang tertunda karena pandemi Covid-19.

"Tidak ada yang tidak mungkin, tapi itu bukan situasi yang mudah bagi saya," kata Honda.

"Saya belum terpilih sejauh ini, jadi saya harus menunjukkan kepada pelatih kepala tim nasional bahwa saya bermain bagus di sini. Saya memiliki ambisi untuk menunjukkan bahwa saya bermain bagus lagi di sini. Saya pikir itu mungkin," ujarnya.

Baca Juga: Timnas Malaysia Panggil 11 Pemain Baru, Termasuk Pemain Naturalisasi

Honda pun menepis anggapan bahwa perannya sebagai manajer umum timnas Kamboja yang ia ambil pada 2018 akan mengganggu karier bermainnya.

"Saya mengatur waktu saya dengan orang-orang hebat yang mengerjakan proyek tim nasional Kamboja," kata Honda.

"Pertama, saya bisa menghabiskan banyak waktu sebagai pemain, dan kedua saya menghabiskan waktu di proyek Kamboja dengan orang-orang hebat.Tidak sulit mengatur waktu," ujar pemain 34 tahun itu.

Honda mangatakan bermain untuk Nefchi adalah prioritasnya sekarang.

"Saya tidak pernah merasa bahwa saya akan datang ke Azerbaijan ketika saya mulai bermain sepak bola," kata Honda.

"Saya tidak menyangka ketika saya mulai bermain sepak bola bahwa saya akan bermain di delapan negara. Tapi sekarang, jujur ​​saja, saya benar-benar ingin bermain di lebih banyak negara," ujarnya.

Baca Juga: Latihan Persebaya Disusupi Eks Wonderkid Bali United Jebolan Liga Malaysia