BOLASPORT.COM - Juru taktik Manchester City, Pep Guardiola, menyinggung beban berat di pundaknya usai memimpin anak asuhnya lolos ke babak 8 besar Liga Champions.
Manchester City berhasil melewati hadangan wakil Jerman, Borussia Moenchengladbach di babak 16 besar Liga Champions dengan mulus.
Pada leg pertama, Kamis (25/2/2021) dini hari WIB, Man City, yang berstatus sebagai tim tamu secara meyakinkan menang dengan skor 2-0 atas Gladbach di Stadion Puskas Arena.
Dua gol The Citizens dicetak oleh Bernardo Silva (menit ke-29) dan Gabriel Jesus (65').
Hasil positif tersebut kembali berlanjut saat Man City gantian menjamu Gladbach pada leg kedua di venue yang sama, Rabu (17/3/2021) dini hari WIB.
Baca Juga: Berkat Sebiji Gol ke Gawang Atalanta, Sergio Ramos Salip Zinedine Zidane dan Ronaldo
Man City menghabisi Gladbach 2-0 sama seperti di leg 1.
Sepasang gol mereka disumbangkan oleh Kevin de Bruyne (12') dan Ilkay Guendogan (18').
Dengan agregat 4-0, klub asal Manchester ini berhak atas tiket perempat final.
Keberhasilan Manchester City lolos ke fase selanjutnya ternyata kembali mengingatkan Pep Guardiola akan beban berat di pundaknya.
Guardiola mengatakan bahwa sejak datang ke Man City, dia telah mendapatkan tugas besar untuk mempersembahkan trofi Liga Champions.
Guardiola ditunjuk sebagai pelatih Man City pada musim panas 2016 menggantikan Manuel Pellegrini.
Baca Juga: Bikin 70 Gol di Liga Champions, Benzema Susul Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi
Sejauh ini, pelatih asal Spanyol itu telah memenangkan 8 trofi bersama Man City.
Namun, pencapaian itu terasa kurang sempurna karena trofi Liga Champions tak kunjung dia dapatkan.
"Sejak tahun pertama saya tiba, mereka mengatakan kepada saya bahwa Anda harus memenangkan Liga Champions," kata Gurdiola seperti dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Itu selalu ada di pundak kami, tapi saya tidak khawatir tentang itu."
"Jika Anda pantas mendapatkannya di sepak bola, Anda lolos. Jika tidak, ya berarti tidak."
"Saya tidak berpikir untuk melaju ke semifinal."
"Saya berpikir untuk melakukan permainan pertama yang baik dan permainan kedua yang bagus."
Baca Juga: Cuma Kecolongan Sekali, Gawang Manchester City Paling Aman di Liga Champions
"Ketika Anda berpikir tentang apa yang akan Anda menangkan, Anda lupa apa yang harus Anda lakukan seperti menganalisis lawan, bentuk kami, cara kami ingin bermain, prinsip kami, dan mencoba melakukan permainan yang baik," tutur pelatih berkepala plontos itu menambahkan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Goal International |
Komentar