BOLASPORT.COM - Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, tak menggubris kegusaran Luis Suarez setelah ditarik keluar dalam laga melawan Chelsea.
Atletico Madrid menelan pil pahit kala menyambangi markas Chelsea untuk melakoni leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020-2021.
Bertandang ke Stamford Bridge, Rabu (17/3/2021) atau Kamis dini hari WIB, sang wakil Spanyol tumbang 0-2 akibat gol Hakim Ziyech dan Emerson Palmieri.
Mereka harus rela tersisih dari kompetisi dengan mengantongi agregat 0-3.
Baca Juga: Mandul 2009 Hari, Luis Suarez Semakin Terkutuk di Liga Champions
Luis Suarez pun tak kuasa menolong Atletico dari jurang eliminasi.
Striker timnas Uruguay itu bahkan ditarik keluar dan digantikan Angel Correa pada menit ke-58.
Selama hampir satu jam beredar di lapangan, dia cuma melepaskan satu tembakan.
Merasa tak puas karena minim kontribusi, Suarez lantas memperlihatkan mimik kecewa ketika meninggalkan arena pertandingan.
"Adalah hal normal jika seorang pemain kesal ketika dikeluarkan dari lapangan," kata Diego Simeone soal pergantian Suarez, seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA.
"Kami ingin mengubah keadaan dan menemukan cara lain untuk menyerang," ujar pria asal Argentina itu.
Kegagalan mencetak gol di markas Chelsea sekaligus memperpanjang rekor negatif Suarez.
Kini Suarez sudah hampir 6 tahun puasa gol dalam partai tandang Liga Champions.
Lebih rinci, mantan pilar Ajax Amsterdam itu telah mengalami paceklik gol tandang selama 2009 hari.
Untuk melihat gol terakhir sang bomber di markas lawan dalam kompetisi antarklub Eropa, kita perlu kilas balik ke tanggal 6 September 2015.
Kala itu, Suarez menyumbang satu gol untuk membantu Barcelona meraih hasil imbang 1-1 di rumah AS Roma, Stadion Olimpico.
Apa yang terjadi setelahnya?
Nama Suarez bablas alias lenyap di papan skor dalam 25 pertandingan away Liga Champions, termasuk melawan Chelsea dini hari tadi.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | UEFA |
Komentar