BOLASPORT.COM - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, sesumbar dengan menyebut timnya paling ditakuti di Liga Champions dan tak ada yang berani melawannya usai lolos ke perempat final.
Chelsea meraih hasil sempurna saat menjamu Atletico Madrid pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020-2021, Rabu (17/3/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Bermain di Stadion Stamford Bridge, Chelsea menumbangkan Atletico Madrid dengan dua gol tanpa balas.
The Blues pertama kali membobol gawang Los Rojiblancos pada menit ke-34 lewat aksi Hakim Ziyech.
Baca Juga: Pelatih Jerman Digdaya, Kuasai Separuh Tempat di Perempat Final Liga Champions
Berawal dari serangan balik, Timo Werner mendapat umpan terobos dari Kai Havertz.
Werner pun melakukan tusukan ke dalam kotak penalti lewat sisi kanan pertahanan Atletico Madrid dan melepaskan umpan kepada Ziyech.
Ziyech yang berlari sendirian tanpa pengawalan kemudian mengkonversi umpan silang Werner menjadi gol dengan sepakan pelan kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Pasukan Thomas Tuchel menggandakan keunggulan mereka menjelang berakhirnya laga melalui aksi Emerson Palmieri.
Christian Pulisic mengirimkan umpan terobosan kepada Emerson Palmieri yang berlari sendirian tanpa penjagaan.
Emerson melepaskan sepakan kaki kiri ke pojok kiri bawah gawang Jan Oblak dan membuat Chelsea unggul 2-0 pada menit ke-90+4.
Dengan hasil tersebut, Ziyech dkk. berhak melaju babak perempat final Liga Champions.
Baca Juga: Chelsea Usir Atletico Madrid dari Liga Champions, Thomas Tuchel Bikin Sejarah
Pasalnya, pada leg pertama mereka juga meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0 atas skuad asuhan Diego Simeone.
Pada partai pertama di Stadion Arena Nationala, Bukares, 23 Febaruari lalu, Chelsea menang berkat gol semata wayang Olivier Giroud.
Giroud mencetak gol tunggal yang menjadi mimpi buruk bagi Atletico dengan tendangan salto pada menit ke-68.
Dengan demikian, Chelsea lolos ke babak perempat final dengan kemenangan agregat 3-0.
Usai laga leg kedua kontra Atletico, Tuchel mengatakan bahwa hasil positif tersebut membuat ikatan dalam timnya terjalin lebih erat.
Juru taktik asal Jerman ini mengungkapkan bahwa para pemainnya harus merasa layak mendapatkan kemenangan tersebut.
Dengan para pemainnya yang kini lebih solid, Tuchel menyebut Chelsea adalah tim yang ditakuti di Liga Champions
Dia sesumbar dengan mengatakan bahwa tidak ada tim yang akan berani melawan mereka.
"Yang paling penting adalah kami merasa kami pantas mendapatkan ini," kata Tuchel, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Kami juga memberikan umpan balik kepada para pemain tentang apa yang mereka lakukan di sini dalam hal kualitas dan intensitas."
"Yang paling penting Anda merasakannya dan tidak ada yang harus meyakinkan Anda. Anda perlu merasakannya."
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Atletico Madrid Belum Move On dari 2 Kutukan, Chelsea Lolos ke Perempat Final
"Mereka bermain dengan ikatan spesial, penampilan dan hasil seperti ini memberi Anda keunggulan.
"Dan ini jadi perekat tertentu di dalam tim untuk mencapai hal-hal khusus."
"Anda hanya dapat mencapai ini melalui hasil dan pengalaman."
"Saya cukup yakin tidak ada tim yang mau bermain melawan kami."
"Ini tantangan yang sangat sulit di depan karena kami sudah berada di delapan besar."
"Ini langkah besar, tapi tidak perlu takut, kami ambil apa yang kami dapatkan dan persiapkan sebaik mungkin," ucapnya mengakhiri.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar