BOLASPORT.COM - Pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, melontarkan kritik kepada panitia penyelenggara All England Open 2021.
Jonatan Christie harus merasakan nasib apes setelah dipaksa tidak bisa tampil pada ajang All England Open 2021.
Padahal Jojo sapaan akrabnya, sudah sukses melaju ke babak kedua turnamen level 1000 itu.
Pemain 23 tahun itu melangkah ke babak kedua setelah menumbangkan Kunvalut Vitidsarn asal Thailand 21-12, 24-22.
Baca Juga: All England Open 2021 - Pengamat Olahraga Minta Pemerintah Cari Solusi
Akan tetapi Jojo tidak sendirian yang mengalami nasib sial.
Semua pemain dan ofisial yang tergabung dalam timnas bulu tangkis Indonesia dipaksa untuk menarik diri dari All England.
Jojo dan teman-teman ditarik keikutsertaan dari All England setelah BWF menerima rekomendasi dari Otoritas Kesehatan Inggris (NHS).
NHS telah menemukan bahwa rombongan timnas Indonesia sempat berada satu pesawat dengan penumpang yang terpapar COVID-19.
Oleh sebab itu, Jojo dkk diminta untuk menjalani isolasi sampai 23 Maret di Crowne Plaza Birmingham City Centre.
Baca Juga: Hasil All England Open 2021 - Kento Momota Maju ke Perempat Final
Akan tetapi ada sedikit kejanggalan yang disayangkan yang dipermasalahkan oleh Jojo dkk.
Ada satu pemain dari negara lain yang sempat berada satu pesawat dengan rombongan Tim Garuda itu.
Pemain tersebut adalah pemain Turki, Neslihan Yigit, yang berkarier di tunggal putri.
Awalnya Neslihan Yigit seolah lolos untuk bisa melanjutkan perlombaan babak kedua All England melawan Akane Yamaguchi.
Namun saat ini, Yigit sudah dinyatakan walkover (WO).
Baca Juga: All England Open 2021 - Jonatan Christie dkk Mundur, Menpora Sorot Kejanggalan
Menanggapi carut-marut penyelenggaraan All England, Jojo mengeluarkan kritikannya melalui Instagram fitur stories.
"Jika tidak siap untuk mengadakan turnamen, jangan dilakukan," tulis Jojo menanggapi unggahan penggemarnya yang dikutip BolaSport.com.
Lebih lanjut, Jojo menanggapi seputar isu rombongan timnas Indonesia yang tidak menyewa jet pribadi untuk bepergian ke luar negeri.
Sebelumnya Anggota DPR Komisi X, Andreas Hugo Parerira, sempat mengeluarkan kritikan kepada jajaran PBSI karena tidak menyewa jet pribadi untuk kepentingan timnas Indonesia.
Baca Juga: All England Open 2021 - Kecewa Dizalimi, Indonesia adalah Juara yang Tertunda
Jojo memberi reaksi dengan bertanya-tanya tentang minat perusahaan penerbangan untuk menjadi sponsor organisasi bulu tangkis.
"Kayaknya keren juga, jadi kayak pemain sepak bola di luar negeri gitu dan akan jauh lebih safety jika bepergiansatu flight dengan tim kita saja," tulis Jojo.
"Perusahaan penerbangan gak ada yang mau bekerjasama gitu sama organisasi olahraga (bulu tangkis) buat membantu atlet juga," tulisnya menambahkan.
Menanggapi kritikan Andreas Hugo Parerira, Mohammad Ahsan melalui Instagram Story juga memberi balasan.
"Aku ga sanggup bayar pak," tulis Ahsan dengan menambahkan emot sedih dan ketawa.
Baca Juga: All England Open 2021 - 1 Pesawat Bareng Tim Indonesia, Wakil Turki Akhirnya Mundur
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : |
Komentar