BOLASPORT.COM - Penyerang Liverpool, Diogo Jota, mengungkapkan mimpi dan ambisinya untuk memenangkan Liga Champions.
Memenangkan kompetisi seperti Liga Champions mungkin adalah mimpi dari sebagian besar pemain sepak bola di dunia.
Pemain Liverpool, Diogo Jota, pun sama. Dia mengaku telah memimpikan untuk memenangkan Liga Champions sejak masih kecil.
Meski sudah memiliki mimpi seperti itu sejak masih kanak-kanak, ambisi untuk memenangkan Liga Champions baru dirasakan oleh Diogo Jota baru-baru ini.
Baca Juga: Diogo Jota Gacor, Liverpool Harus Bayar Rp 240 Miliar Musim Panas Depan
Ambisi memenangkan Liga Champions sebenarnya pernah terlintas di benak Jota, yakni kala mengikuti kompetisi tersebut bersama FC Porto.
Akan tetapi, hasrat untuk memenangkan Liga Champions tidak begitu dirasakan oleh Jota kala itu, tidak seperti sekarang saat dirinya mentas di kompetisi antarklub Benua Biru itu bersama Liverpool.
"Saya selalu memimpikan hal ini sejak kecil," tutur Jota soal memenangkan Liga Champions seperti dikutip BolaSport.com dari Liverpool Echo.
Baca Juga: Romelu Lukaku Bahkan Bisa Jatuhkan Beruang Besar Berkat Guru dari Everton
"Dan meskipun saya sudah pernah berpartisipasi dalam kompetisi dengan FC Porto, Anda tidak pernah memiliki ambisi yang sama dengan klub seperti Liverpool di kompetisi ini."
"Liga Champions adalah kompetisi yang saling menggugurkan, dan saya rasa semua hal bisa terjadi."
"Jelas bahwa perhatian kami saat ini terfokus di sana serta untuk melangkah lebih jauh di kompetisi ini," kata Jota menambahkan.
Baca Juga: All England Open 2021 - Deretan Kontestan yang Diuntungkan dengan Mundurnya Indonesia
Lebih lanjut, Jota mengatakan bahwa dia tidak ingin bertemu mantan klubnya, FC Porto, di babak perempat final nanti.
Jota enggan Liverpool berjumpa Porto di perempat final karena menurutnya laga tersebut bisa terasa amat rumit baginya, dan Jota mengaku enggan merasakan hal tersebut.
"Jujur saja, tidak," ucap Jota ketika ditanya apakah dia ingin menghadapi FC Porto di perempat final Liga Champions.
Baca Juga: Masuk Skuad Timnas Swedia meski Berusia 39 Tahun, Zlatan Ibrahimovic: Saya Memang Pantas
"Karena meskipun Liverpool meraih kemenangan kemenangan baru-baru ini, saya pikir ketika mereka menghadapi Porto di babak itu, mereka berhasil menang, saya pikir itu akan menjadi pertandingan yang sangat rumit dan sangat emosional bagi saya.
"Oleh sebab itu saya lebih senang apabila Liverpool mendapat lawan tim lain," ujar pemain berusia 24 tahun itu menegaskan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Liverpool Echo |
Komentar