BOLASPORT.COM - Luke Shaw menilai kelolosan Manchester United ke perempat final Liga Europa karena faktor keberuntungan.
Pada pertemuan pertama babak 16 besar Liga Europa 2020-2021, Manchester United harus puas bermain imbang 1-1 melawan AC Milan.
Jika ingin lolos dan melaju ke perempat final, Manchester United wajib menang atas AC Milan minimal satu gol.
Bertandang ke San Siro pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa, Kamis (18/3/2021) atau Jumat dini hari WIB, Man United sempat dibuat kesulitan pada babak pertama.
Baca Juga: Kena Aib Comeback Dinamo Zagreb, Kapten Spurs Minta Semua Pemain Tanggung Jawab
Skor kacamata menghiasi paruh pertama laga leg kedua duel tim sesama berjulukan Setan Merah itu.
Di babak kedua, pasukan Ole Gunnar Solskjaer justru yang mampu mencetak gol dan memastikan diri melaju ke babak 8 besar Liga Europa.
Paul Pogba yang masuk di awal babak kedua sukses mencetak gol pada menit ke-48.
Kesalahan Soualiho Meite berhasil dimanfaatkan oleh Paul Pogba untuk mendulang gol.
Baca Juga: Manchester United Depak AC Milan dari Liga Europa, Solskjaer Girang Bukan Kepalang
Gol tunggal gelandang tengah timnas Prancis tersebut menjadi satu-satunya gol di laga kali ini.
Man United berhasil menang dengan agregat 2-1 atas Milan.
Skuad Ole Gunnar Solskjaer pun berhak mengamankan satu tempat di perempat final Liga Europa musim ini.
Meski mampu lolos ke perempat final, bek sayap Man United, Luke Shaw, menyoroti permainan timnya dalam dua leg melawan I Rossoneri.
Baca Juga: Daripada Pindah ke PSG, Lionel Messi Mending Main di Klubnya David Beckham
Luke Shaw mengaku bahwa Man United bermain buruk dalam dua pertemuan.
Bek sayap kiri asal Inggris tersebut bahkan menyebut timnya lolos karena beruntung.
Di sisi lain, Shaw berharap timnya bermain lebih baik lagi pada laga selanjutnya di Liga Europa.
"Jelas sangat senang ketika kami berhasil lolos," kata Shaw, dikutip BolaSport.com dari BT Sport.
Baca Juga: AC Milan Disingkirkan Manchester United, Ibrahimovic Kecewa Besar
"Saya akan jujur, dan saya pikir staf akan setuju, kami sama sekali tidak bagus. Terutama babak pertama, kami sangat buruk."
"Saya pikir 10-15 menit pertama kami memulai dengan baik. Kami terus mengontrol bola, tetapi kami sangat ceroboh, memberikan bola dan memberi tekanan pada diri kami sendiri. Saya pikir mungkin kami beruntung."
"Di babak kedua, sedikit lebih baik. Kami terbantu karena memiliki pemain kelas dunia seperti Paul Pogba."
"Dia membuat perbedaan. Luar biasa memiliki dia kembali dan yang paling penting adalah hasil akhir dan lolos ke babak berikutnya."
Baca Juga: Setelah Valencia, Bos JDT Berambisi Beli Manchester United Sekaligus Gantikan Ed Woodward
"Kami harus lebih baik dari malam ini. AC Milan jelas tim level teratas dan kami tahu akan sulit datang ke sini. Hasilnya tidak menguntungkan kami."
"Ini adalah kemenangan yang sangat bagus dan hal positif terbesar adalah kami lolos dan memiliki pemain yang kembali, dan skuad terlihat lebih baik," ujar Shaw menambahkan.
Man United kini tinggal menanti calon lawan mereka selanjutnya di perempat final Liga Europa.
Selain Man United, tim-tim yang memastikan diri lolos ke perempat final Liga Europa antara lain Slavia Prague, Villarreal, Ajax Amsterdam, AS Roma, Arsenal, Dinamo Zagreb, dan Granada.
Baca Juga: Manchester United ke Perempat Final, Paul Pogba Rutin Bobol AC Milan
Jadwal pengundian perempat final bakal dilaksanakan di markas UEFA, Nyon, Swiss, Jumat (19/3/2021) waktu setempat atau pukul 19.00 WIB.
Adapun pada sistem drawing kali ini, pertemuan dengan tim negara yang sama berpeluang besar terjadi.
Babak perempat final bakal dihelat pada 8 April (leg pertama) dan 15 April (leg kedua).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BT Sport, football-italia.net |
Komentar