BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, dikabarkan semakin dekat untuk comeback pada seri balap MotoGP Qatar, 26-28 Maret di Sirkuit Losail, Qatar, Doha meskipun belum ada pengumuman resmi dari timnya.
Marc Marquez telah menjalani operasi di lengan kanan atas sebanyak tiga kali sejak kecelakaan parah di Sirkuit Jerez pada 19 Juli 2020. Dia telah berlatih dengan motor tiga kali sejak itu.
Pada Maret, Marc Marquez sudah dua kali mengendarai Honda RC213V-S 220.
Juara dunia enam kali itu pertama kali berlatih motor MotoGP di Circuit de Barcelona-Catalunya, lalu di Sirkuit Portimao, Portugal.
Di sela-sela itu pembalap berusia 27 tahun ini itu terbang ke Doha akhir pekan lalu untuk mendapatkan dosis vaksin Covid-19, Pfizer Biontech pertama.
Baca Juga: Fakta Menarik pada All England Open 2021, Banjir Rekor dan Kontroversi
Langkah yang dilakukan Marquez ini tujuannya agar bisa memperebutkan poin pada awal musim di Sirkuit Internasional Losail akhir pekan depan.
Sementara itu, lawan tidak lagi peduli dengan pertanyaan apakah Marquez akan kembali ke sirkuit pekan ini. Tetapi lebih pada topik seberapa kompetitif Marquez tanpa melakukan tes pramusim MotoGP 2021 pada awal Maret.
Tim lawan dari Ducati hingga Yamaha membayangkan dua tahun lalu bahwa Marquez tidak akan menggunakan kekuatan penuh di Qatar dan balapan berikutnya karena dia menderita akibat operasi bahu pertamanya.
Meski demikian, Marc hanya kalah 0,023 detik di Qatar, dia finis kedua melawan Andrea Dovizioso yang saat itu menjadi pembalap Ducati. Marquez akhirnya keluar sebagai juara dunia MotoGP 2019.
Marquez kini mengalami cedera paling serius dan berkepanjangan dalam kariernya.
Itulah mengapa Ducati mengharapkan kemenangan ketiga berturut-turut di Qatar, seperti yang dimenangkan Andrea Dovizioso pada 2018 dan 2019 dan Jack Miller yang mendominasi pada tes pramusim MotoGP 2021 selama empat hari pada awal Maret.
Baca Juga: Lee Zii Jia Jadi Pebulu Tangkis Keenam Malaysia yang Raih Gelar All England Setelah Lee Chong Wei
Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, sangat antusias dengan berita berikutnya. Apakah dia mempercayai Marc Marquez akan memperjuangkan gelar lagi pada 2021 setelah delapan bulan absen balapan.
"Kami berbicara tentang seorang pembalap luar biasa yang telah mencapai prestasi luar biasa sepanjang kariernya," kata Ciabatti dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Tentu saja dia mengalami saat-saat yang sangat sulit, termasuk tiga operasi dengan komplikasi yang menjemukan dan seterusnya. Tetapi, sejak dokter mengizinkannya naik sepeda motor lagi, Marc sangat aktif di sirkuit," tutur Ciabatti.
"Dia berlatih pertama pada sepeda mini, kemudian motor Honda GP versi 1000cc. Hanya Marc yang tahu seperti apa level dia sekarang. Hanya dia yang bisa menilai secara akurat seberapa kuat dia dan seberapa percaya diri yang dia miliki."
"Namun, saya tidak akan terkejut jika saya melihatnya di Qatar akhir pekan ini dan jika dia berjuang untuk kemenangan di sana," aku Ciabatti.
Baca Juga: Tanpa Gelar All England dan Alami Delay, Tim Bulu Tangkis Indonesia Pulang Terhormat
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar