BOLASPORT.COM - Ada campur tangan mantan striker Manchester United, Joshua King, di balik kepindahan Martin Odegaard ke Arsenal.
Martin Odegaard bergabung ke Arsenal sebagai pemain pinjaman dari Real Madrid pada 27 Januari 2021 hingga akhir musim.
Odegaard sejauh ini telah tampil dalam delapan pertandingan Liga Inggris 2020-2021 dengan menorehkan sebiji gol.
Pemain asal Norwegia itu sepakat bergabung ke Arsenal demi mendapatkan menit bermain.
Di Real Madrid, Odegaard hanya tampil dalam tujuh pertandingan Liga Spanyol pada musim ini.
Odegaard juga sempat mencicipi masa peminjaman di dua klub asal Belanda, SC Heerenveen dan Vitesse.
Pemain berusia 22 tahun itu pun sempat dipinjamkan ke Real Sociedad pada musim 2019-2020.
Di Real Sociedad, Odegaard mampu mengeluarkan potensi terbaiknya.
Baca Juga: Alasan Kieran Tierney Sebut Mikel Arteta sebagai Pelatih yang Jenius
Selama berkostum Real Sociedad, Odegaard tampil dalam 36 pertandingan di semua kompetisi dengan menorehkan 7 gol dan 9 assist.
Kepindahan Odegaard ke Arsenal ternyata ada campur tangan dari Joshua King.
King mengakui bahwa dirinya menelpon dan menyakinkan Odegaard untuk bergabung ke Arsenal.
Baca Juga: Titisan Mesut Oezil: Arsenal akan Raih Kejayaan bersama Mikel Arteta
???? "He was very intelligent the way he read the game, the way he effected the game and again he showed how much he wants to win."
???? Read more from @m8arteta on Martin Odegaard ????
— Arsenal (@Arsenal) March 22, 2021
"Ketika saya mendengar rumor tentang Arsenal, saya mengirim Odegaard pesan yang berisikan: Anda harus pergi ke Arsenal," kata King seperti dilansir BolaSport.com dari Evening Standard.
"Dia menjawab, 'Apakah Anda yakin?'. Saya sangat yakin karena seperti yang saya tahu gaya permainan Arsenal sama dengan Odegaard."
"Saya punya teman yang pernah bermain untuk Arsenal dan saya tahu sedikit bagaimana klub itu."
"Di kepala saya, saya berpikir Arsenal adalah tim yang cocok untuk Odegaard," tutur Joshua King melanjutkan.
Baca Juga: Mantan Kapten Arsenal Dukung Keputusan Tak Mainkan Pierre Emerick-Aubameyang
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Evening Standard |
Komentar