BOLASPORT.COM - Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo, diklaim sebagai satu-satunya masalah besar yang mesti dihadapi oleh klub berjulukan Si Nyonya Tua.
Cristiano Ronaldo mengambil keputusan untuk mengakhiri sembilan tahunnya di Real Madrid dan mencoba tantangan baru di Liga Italia bersama Juventus pada musim panas 2018.
Bersama Juventus, Ronaldo mencetak 95 gol dalam 123 pertandingan, termasuk 30 gol di semua kompetisi musim 2020-2021.
Penyerang berusia 36 tahun ini telah memenangi penghargaan Pemain Terbaik Serie A dalam dua musim berturut-turut.
Baca Juga: David Beckham: Kalau Urusan Rekrut Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, Itu Masalah Gampang
Ronaldo pun membawa Si Nyonya Tua meraih scudetto dua kali dan mendapatkan dua mahkota Piala Super Italia.
Namun, Ronaldo belum mampu mengantarkan timnya ke partai puncak Liga Champions.
Peraih lima kali Ballon d'Or ini hanya sanggup membawa Juventus melenggang terjauh ke babak perempat final Liga Champions pada musim 2018-2019.
Pada musim ini, Cristiano Ronaldo dkk bahkan tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions usai takluk dari tim kuda hitam, Porto.
Armada Andrea Pirlo juga memiliki peluang yang mengecil dalam memenangi gelar Liga Italia musim ini setelah bercokol di posisi ketiga klasemen sementara.
Mereka tertinggal 10 poin dari Inter Milan yang merupakan pemuncak klasemen sementara Liga Italia.
Kondisi tersebut memunculkan pendapat bahwa Ronaldo bukan penyelamat tim, melainkan sumber masalah.
Hal tersebut disampaikan oleh mantan striker timnas Italia, Antonio Cassano.
Cassano menilai kehadiran Ronaldo menjadi penghalang Juventus untuk berkembang dan meraih prestasi.
Baca Juga: Ada Cristiano Ronaldo, Juventus Malah Sial Lawan Tim Promosi
Menurut sosok yang pernah meraih scudetto bersama AC Milan ini, CR7 tak hanya menyulitkan pelatih Juventus, tetapi juga rekan setimnya.
"Juventus menyingkirkan Massimiliano Allegri yang dalam 20 atau 30 tahun terakhir, telah menghasilkan sepak bola terbaik di Italia," kata Cassano, dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Masalah besarnya adalah satu, Cristiano Ronaldo. Ronaldo menjadi masalah untuk Maurizio Sarri dan untuk Pirlo."
"Juve sudah terpuruk tahun lalu karena Sarri tidak dapat menemukan chemistry yang tepat dengan Ronaldo dan beberapa pemain lain."
"Dan apa yang Anda lakukan? Anda ambil pelatih lain yang ingin bermain sepak bola dan Anda masih memiliki Cristiano Ronaldo sebagai penghalang untuk itu."
"Jika Anda memilih jalur memainkan jenis sepak bola tertentu, Ronaldo tidak bagus untuk Anda."
"Dia adalah seseorang yang harus Anda berikan bola dan dia mencetak gol, memikirkan rekornya. Ronaldo tidak seperti empat tahun lalu."
"Mereka merekrutnya untuk memenangi Liga Champions dan mereka gagal."
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Kesal Gara-gara Dibikin Mandul Kiper Murah
"Pirlo, sebagai pelatih, adalah pemula dan dia tidak punya pengalaman untuk menangani pemain dengan profil media tertinggi di dunia."
"Ronaldo bisa menciptakan masalah untuk Anda."
"Dejan Kulusevski misalnya, sangat dikondisikan oleh Ronaldo, Kulusevski tidak bebas, Kulusevski selalu mencari Ronaldo."
"Jika Anda memiliki anak muda tanpa mentalitas yang kuat maka masalah akan muncul," ujar Cassano lagi.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Goal International |
Komentar