BOLASPORT.COM - Pemain muda Chelsea, Mason Mount (22), bersyukur sempat dibangkucadangkan oleh pelatih klub tersebut, Thomas Tuchel.
Thomas Tuchel datang pada Januari 2021 menggantikan Frank Lampard.
Dalam debutnya menangani Chelsea versus Wolverhampton Wanderers, Tuchel mencadangkan Mason Mount.
Keputusan itu dianggap sejumlah pihak mengejutkan.
Pasalnya, Mount adalah pemain andalan era Frank Lampard sebelum didepak.
Mount justru bersyukur dengan momen tersebut. Ia menilai bahwa keputusan Tuchel justru membuatnya semakin terpacu untuk bermain lebih bagus.
“Saya sudah pernah mengalami ini sebelumnya. Sewaktu berusia 18 atau 19, saya dipinjamkan ke Vitesse Arnhem,” kata Mount, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
Baca Juga: Gara-Gara Ributkan Satu Hal dengan Conte, Obi Mikel Pilih Cabut dari Chelsea
“Beberapa bulan pertama saya tidak bermain sama sekali. Namun, saya mendapat motivasi untuk bisa menembus tim utama,” ucapnya lagi.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | daily mail |
Komentar