BOLASPORT.COM - Drama si kulit bundar harus dirasakan Arema FC setelah mereka menelan kekalahan tipis dari Barito Putera.
Arema FC harus mengakui keunggulan dari Barito Putera setelah takluk 2-1 di laga kedua Grup A Piala Menpora 2021, yang bergulir di Stadion Manahan, Solo, Kamis (25/3/2021).
Dua gol Barito Putera berhasil dicetak oleh Alief Jaelani dan Beni Oktovianto, sedangkan gol dari Arema FC dilesatkan oleh Feby Eka Putra.
Tim berjulukan Singo Edan tersebut harus puas diri hingga wasit meniup peluit panjang.
Baca Juga: Butuh Striker Baru, Barcelona Sasar Penyerang Buangan AC Milan
Bagaimana tidak? Arema FC bahkan harus mengalami pengalaman pahit dalam laga kedua Grup A Piala Menpora 2021 itu.
Sebab tim asuhan Kuncoro itu sebelumnya memiliki banyak kesempatan untuk bisa mencetak gol, tetapi hal itu tak berakhir pahit.
Parahnya lagi, peluang besar didapatkan Arema FC melalui pelanggaran yang diterima John Alfarizi di kotak pinalti itu tak dapat dituntaskan dengan baik.
Sebab kiper muda Barito Putera Muhammad Riyandi sukses menepis tendangan yang dieksekusi oleh gelandang Arema FC, Bruno Smith dari titik putih.
Tendangan dari Bruno Smith ke arah kanan mampu dibaca dengan baik oleh pemain berlabel timnas U-22 Indonesia tersebut.
Pelatih Arema FC, Kuncoro menyayangkan hasil tersebut, tetapi menurutnya tak bisa diapa-apakan lagi.
Baca Juga: Tepis Penalti Gelandang Asing Arema FC, M Riyandi Dipuji Setinggi Langit
"Ya begitulah sepak bola, sejak awal laga hingga penalti sempat tidak ada gol. Tapi ya sekali lagi ini lah sepak bola, harus bisa menerima (hasil akhir)," ujar Kuncoro dalam jumpa pers virtual, Kamis (25/3/2021) malam WIB.
Kuncoro menerima hasil pahit yang diperoleh timnya, karena menurutnya anak asuhnya sudah tampil luar biasa.
Bahkan Hanif Sjahbandi dan kawan-kawan juga dinilai lebih memimpin pertandingan.
"Secara keseluruhan semuanya (Barito Putera dan Arema FC) sama-sama bermain bagus, itu saja," tuturnya.
Baca Juga: Diminta Prediksi Juara MotoGP 2021, Valentino Rossi dan Jack Miller Pilih Jawaban Anti-mainstream
Tetapi Kuncoro menilai bahwa permasalahan yang dihadapi Arema FC masih sama, yakni permasalahan di lini depan dan lini belakang.
Hal ini juga yang menjadi Pekerjaan Rumah (PR) Singo Edan pada laga perdana melawan Tira Perikabo pada 21 Maret lalu.
Menurutnya anak asuhnya masih sering kehilangan bola dan membuang-buang peluang di lini depan.
Baca Juga: Eks Winger Persija Jakarta Senang Usai Kalahkan Arema FC
Namun, dari hasil pertandingan menghdapi Barito putera pun diharapkan jadi pembelajaran untuk tim pada laga ketiga.
Arema FC dijadwalkan akan melawan pemimpin klasemen Grup A PSIS Semarang, pada 30 Maret mendatang.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar