BOLASPORT.COM - Hakan Calhanoglu menyarankan rekannya di AC Milan, Jens Petter Hauge, untuk tidak buru-buru pergi meski statusnya mulai terpinggirkan di dalam skuad.
Sebuah langkah mengejutkan dilakukan AC Milan pada bursa transfer musim panas 2020.
AC Milan merekrut pemain klub Norwegia Bodo/Glimt, Jens Petter Hauge.
Demi mendapat tanda tangan Jens Petter Hauge, Milan rela membayar mahar hingga 5 juta euro (sekitar Rp 85 miliar).
Baca Juga: Karier Cerah, Penerus Lionel Messi Diminta Tak Buru-buru Kembali Turun ke Lapangan
I Rossoneri kepincut dengan Hauge berkat penampilan mengesankannya kala bersua pada babak kualifikasi III Liga Europa pada 24 September 2020.
Meski Bodo/Glimt takluk 2-3, aksi winger berusia 21 tahun tersebut membuat Milan naksir berat.
Berkat satu gol dan satu assist di laga tersebut, Hauge akhirnya diangkut selang 6 hari setelah laga berlangsung tepatnya pada 1 Oktober 2020.
Hauge langsung dianggap sebagai sebuah kesuksesan besar dari manuver AC Milan di bursa transfer musim panas lalu.
Baca Juga: Sejak Pergantian Tahun, Performa Antoine Griezmann Melesat di Barcelona
Adaptasinya tergolong sukses untuk pemain yang baru pindah ke klub baru.
Sejak bergabung dengan skuad Stefano Pioli, Hauge tercatat telah diterjunkan sebanyak 23 kali pada musim 2020-2021.
Dari penampilan tersebut, Hauge mampu mengumpulkan 4 gol dan 1 assist.
Namun, jumlah penampilannya mulai menurun pada paruh kedua musim ini tepatnya mulai pertengahan Januari 2021.
Baca Juga: Lionel Messi Murka, Barcelona Siap Bentengi Diri dari Pengguna TikTok
Dirinya harus berbagi peran dan kalah bersaing dengan nama-nama seperti Ante Rebic dan Rafael Leao di posisi sayap kiri.
Pada tahun 2021, Hauge kesulitan mendapat jatah bermain lantaran enam kali tidak dimainkan meski menjadi pemain cadangan di Liga Italia.
Nasibnya kian merana setelah namanya dicoret dari skuad Milan untuk berlaga di babak sistem gugur Liga Europa.
Spekulasi mulai bermunculan dengan kabar yang memberitakan dirinya bakal pergi jelang dibukanya jendela transfer musim panas 2021.
Baca Juga: Soroti Kematian 6.500 Pekerja, Pesepak Bola Ramai-ramai Protes Qatar
Rumor menyebut Hauge bisa pergi dari San Siro dengan status pemain pinjaman.
Jalan sebagai pemain pinjaman dinilai bisa memberikannya jam terbang lebih di klub lain.
Terkait situasi Hauge, rekannya di Milan, Hakan Calhanoglu angkat bicara.
Di sela-sela persiapan menjelang bentrokan timnas Turki dan timnas Norwegia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa, Hakan Calhanoglu memberikan pandangannya soal masa depan Hauge.
Baca Juga: Cara Jose Mourinho Atasi Kritik, Ngaku Manajer Paling Penting dan Bawa-bawa NASA
Calhanoglu meminta untuk jebolan akademi Bodo/Glimt itu mau bertahan di Milan.
Menurutnya, waktu bagi Hauge bakal segera tiba di San Siro dan pergi dengan status pinjaman bukanlah sebuah pilihan.
"Sejatinya itu pertanyaan untuk agennya," kata Calhanoglu, dikutip BolaSport.com dari VG.
"Namun, jika Anda bertanya kepada saya, saya akan memintanya untuk bertahan dan berjuang untuk masuk ke tim utama."
Baca Juga: Gareth Bale Balik ke Real Madrid adalah Realita, Bukan Keinginannya
"Dia memiliki kualitas. Jika dia bekerja keras dan mencoba yang terbaik, dia bisa menjadi bagian dari starting line-up."
"Pertama, saya ingin mengatakan bahwa saya suka Jens sebagai pribadi, dia anak yang baik."
"Dia masih muda. Ini adalah langkah besar baginya untuk pindah dari Bodo / Glimt ke Milan."
"Dia membutuhkan waktu untuk bermain dalam susunan pemain, ketika dia diberi kesempatan, dia selalu melakukannya dengan baik."
Baca Juga: Gara-gara Tuntutan Bak Dewa, Zlatan Ibrahimovic Gagal Genapi Eropa
"Dia telah bekerja keras dan saya percaya padanya."
"Jens memiliki bakat yang luar biasa. Saya sangat senang bermain dengannya," ucap Calhanoglu menambahkan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | football-italia.net, vg.no |
Komentar