BOLASPORT.COM - Petarung seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA), Khabib Nurmagomedov, mengaku sempat kesulitan menolak rayuan Presiden UFC, Dana White.
Khabib Nurmamedov memutuskan pensiun pada akhir tahun lalu usai menang atas Justin Gaethje di acara UFC 254.
Meski begitu, kepergian Khabib Nurmagomedov belum direstui oleh Dana White yang masih menginginkannya bertarung lagi.
Dana White merasa Nurmagomedov yang memiliki rekor 29 kemenangan masih memiliki satu pertandingan lagi.
Baca Juga: Susahnya Cari Lawan, Islam Makhachev Bidik Korban Khabib Nurmagomedov
Jika laga terakhir bisa terwujud maka akan melengkapi warisan petarung berjuluk The Eagle tersebut.
Misi mengembalikan Nurmagomedov lalu dilakukan oleh White dengan mengagendakan pertemuan yang terjadi usai acara UFC 257 awal Januari lalu.
Dia menawarkan petarung asal Rusia tersebut beberapa petarung yang merebut kemenangan dari duel terakhir divisi kelas ringan.
Mereka yang dimaksud adalah Dustin Poirier, Michael Chandler, dan Charles Oliveira.
Baca Juga: UFC 260 - Prediksi Khabib Nurmagomedov pada Duel Stipe Miocic Vs Francis Ngannou
Kendati demikian, tawaran tersebut ditolak oleh Nurmagomedov dengan alasan tidak tertarik dengan para penantang yang disodorkan.
Tidak menyerah sampai di situ saja, Dana White lalu membuat rencana untuk bertemu lagi dengan Nurmagodev yang terwujud lagi usai acara UFC 259.
Kali ini Dana White menyerah karena Nurmagomedov ternyata tidak goyah atas pendiriannya yang ingin menepi dari oktagon.
Terlepas dari usaha Dana White yang gagal, Nurmagomedov mengungkapkan sempat kesulitan menolak rayuan yang diberikan.
Baca Juga: Usai Pensiun dari UFC, Khabib Nurmagomedov Disuruh Gabung WWE
Pasalnya, Dana White menurut Nurmagomedov adalah sosok yang baik selama ia berkarier di UFC.
Namun, dia bisa bisa teguh pada keputusannya dengan menjelaskan secara baik-baik bahwa keputusan pensiun tidak bisa diganggu gugat lagi.
"Pertama-tama, yang ingin saya katakan adalah sangat sulit mengatakan tidak kepada Dana White," kata Nurmagomedov, dikutip BolaSport.com dari Essentiallysports.com.
"Jujur saja, orang ini datang seperti...Terkadang dia baik, kadang tidak baik. Bagaimanapun itu adalah pembicaraan dari hati dari dua orang pria. Inilah yang saya rasakan."
"Dalam pertemuan terakhir dia katakan, 'Hei, apa yang akan kita kerjakan?'. Saya jawab, 'Tidak ada yang berubah. Keputusan saya tetap sama. Saya harap Anda mengerti, jika seseorang tidak ingin bertarung atau selesai maka tinggalkan. Bagaimana pendapat Anda tentang itu?'."
"Lalu Dana katakan, 'Oke, saya ada telepon'. Dan dalam percakapan itu dia berkata, 'Hei pertarungan ini resmi (Charles Oliveira vs Michael Chandler)'," ucap dia.
Baca Juga: Rebut Warisan Khabib, Charles Oliveira Yakin Bikin KO Michael Chandler
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar