Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ikut Soroti Kematian 6.500 Pekerja, Timnas Inggris Protes Qatar dengan Cara Berbeda

By Rebiyyah Salasah - Minggu, 28 Maret 2021 | 19:50 WIB
Para pemain timnas Inggris merayakan gol ke gawang San Marino pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup I, Kamis (25/3/2021).
TWITTER.COM/ENGLAND
Para pemain timnas Inggris merayakan gol ke gawang San Marino pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup I, Kamis (25/3/2021).

BOLASPORT.COM - Timnas Inggris melakukan protes dengan cara berbeda terhadap Qatar atas kematian 6.500 pekerja yang mengerjakan proyek persiapan Piala Dunia 2022. 

Timnas Inggris mengikuti langkah sejumlah tim lainnya yang melakukan protes terhadap Qatar terkait pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM).

Timnas Norwegia mengawali protes tersebut pada 24 Maret lalu sesaat menjelang laga kontra Gibraltar di Kualifikasi Piala Dunia 2022. 

Para pemain, di dalam maupun di luar lapangan, mengenakan kaus bertuliskan: "Human Rights, On and off the pitch" atau "Hak Asasi Manusia, di dalam dan di luar lapangan" sebelum sepak mula. 

Satu hari setelahnya, giliran timnas Jerman yang melakukan protes serupa terhadap Qatar

Baca Juga: Rumania Vs Jerman - Memori Kelam Pembantaian Der Panzer Tahun 2004

Mereka melancarkan protesnya menjelang pertandingan kontra Islandia saat sesi foto tim sebelum kick-off. 

Skuad Der Panzer mengenakan jersey tandang berwarna hitam dengan satu huruf tertulis di seragam yang dikenakan 11 pemainnya.

Kata-kata yang berurutan itu pun menjadi suatu kalimat "Human Rights" atau Hak Asasi Manusia. 

Langkah timnas Norwegia dan timnas Inggris diikuti oleh timnas Belanda dalam sebelum pertandingan melawan timnas Latvia yang kemudian dimenangi The Oranje 2-0, Sabtu (27/3/2021) atau Minggu dini hari WIB.

Mereka mengenakan kaus bertuliskan "Football Supports Change" atau Sepak bola mendukung perubahan. 

"Qatar adalah tempat kami ingin menjadi juara dunia. Akan tetapi, bukan tanpa melihat ke luar kotak. Itulah mengapa kami menggunakan sepak bola kami untuk perubahan," tulis pernyataan timnas Belanda dalam laman resminya.

Sementara sudah tiga tim melakukan protes, timnas Inggris tak melakukan hal serupa untuk melakukan protes terhadap Qatar

Menurut pelatih The Three Lions, Gareth Southgate, mereka melancarkan protes dengan cara yang berbeda. 

Baca Juga: Lawan Tim yang Tidak Pernah Menang, Pelatih Timnas Inggris Singgung Tanggung Jawab

Protes pemain timnas Jerman menjelang pertandingan kontra Islandia pada laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa, Kamis (25/3/2021) waktu setempat.
TWITTER.COM/DFB_TEAM_EN
Protes pemain timnas Jerman menjelang pertandingan kontra Islandia pada laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa, Kamis (25/3/2021) waktu setempat.

Southgate mengungkapkan bahwa Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) dan organisasi non-pemerintah internasional yang menyuarakan HAM, Amnesty International, telah melakukan pembicaraan mengenai Qatar.

Amnesty International menyurati FA tahun lalu mendesak mereka untuk menekan FIFA agar memastikan hak-hak pekerja migran di Qatar dilindungi dengan baik.

Southgate mengatakan pembicaraan antara kedua organisasi masih berlangsung dan Amnesty tidak ingin turnamen itu dibatalkan.

"Saya pikir dalam hal situasi di Qatar, FA bekerja sama dengan Amnesty International dan akan berbicara dengan Qatar juga," kata Southgate, dikutip BolaSport.com dari Independent. 

"Pemahaman saya adalah Amnesty tidak ingin turnamen ditunda atau dipindahkan."

"Mereka ingin bekerja dan menyoroti masalah yang mungkin bisa diperbaiki. Jadi, penting bagi kami untuk bekerja dengan organisasi seperti itu."

"Saya pikir ketika Anda terlibat dengan timnas Inggris, Anda akan selalu ditanyai pertanyaan-pertanyaan di luar sepak bola. "

"Anda dapat memilih untuk menghindari pertanyaan-pertanyaan itu dan memilih untuk mengatakan 'Oh, saya di sini hanya untuk berbicara tentang pertandingan'."

"Akan tetapi, selama lima tahun terakhir saya telah berusaha untuk tidak melakukannya."

"Saya pikir ada beberapa poin penting yang harus dibuat dan mungkin masalah yang kami bantu untuk membuat perbedaan."

"Jadi, saya akan selalu mendorong pemain untuk memiliki pandangan mereka sendiri."

"Kami bisa saja berbeda pandangan di beberapa bidang, tapi kami memiliki lingkungan yang matang. Kami ingin orang-orang berpengetahuan luas yang memiliki pendapat," ucapnya lagi.

Protes yang dilakukan para pemain sepak bola terhadap Qatar itu terkait dengan pelanggaran HAM dalam persiapan Piala Dunia 2022. 

Menurut laporan The Guardian pada bulan lalu yang dikutip BolaSport.com, sebanyak 6.500 lebih pekerja migran telah meninggal di Qatar dalam 10 tahun terakhir selama persiapan kompetisi akbar itu. 

Dengan demikian, rata-rata 12 pekerja yang berasal dari India, Pakistan, Nepal, Bangladesh, dan Sri Lanka ini telah meninggal setiap minggunya sejak Desember 2010. 

Dalam 10 tahun terakhir, Qatar telah memulai program pembangunan yang sebagian besar untuk persiapan ajang empat tahunan itu. 

Baca Juga: Soroti Kematian 6.500 Pekerja, Pesepak Bola Ramai-ramai Protes Qatar

Selain tujuh stadion baru, lusinan proyek besar telah diselesaikan atau sedang berjalan, termasuk bandara baru, jalan raya, sistem transportasi umum, dan hotel. 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ade Jayadireja
Sumber : independent, knvb.com, The Guardian
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Liga Champions - Lawan Tinggal 10 Orang, AC Milan Menang dengan Skor Ketat

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136