BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, mengaku salah taktik setelah gagal memanfaatkan momentum menjadi pemenang MotoGP Qatar 2021.
Selama berlangsungnya balapan pada seri perdana MotoGP 2021, Francesco Bagnaia kesulitan tampil konsisten.
Mendapat start urutan pertama membuat Francesco Bagnaia mempunyai peluang lebih menjadi pemenang balapan.
Bagnaia, yang merupakan murid Valentino Rossi itu, memang mampu menjaga posisi pertama selama pertengahan balapan berlangsung.
Baca Juga: Tak Secepat Vinales, Quartararo Sama Nelangsanya dengan Rossi
Ketika balapan menyisakkan 8 lap lagi, pembalap jebolan VR46 Academy itu disalip Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha).
Dia kemudian disusul lagi oleh Joan Mir (Suzuki Ecstar) dan Johann Zarco (Pramac Racing) untuk menempati posisi keempat.
Beruntung di lintasan lurus sebelum memasuki garis finis, Bagnaia membututi Zarco di belakangnya dan melewati Mir.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar