Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Takut Kalah dari Tuhan-nya AC Milan, Lionel Messi Ngadu ke Guardiola Minta Jatah Main

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Kamis, 1 April 2021 | 07:15 WIB
Lionel Messi rupanya pernah takut kalah dari Tuhan-nya AC Milan sampai mengadu ke Pep Guardiola untuk meminta jatah main.
DAZN
Lionel Messi rupanya pernah takut kalah dari Tuhan-nya AC Milan sampai mengadu ke Pep Guardiola untuk meminta jatah main.

BOLASPORT.COM - Lionel Messi rupanya pernah takut kalah dari Tuhan-nya AC Milan sampai mengadu ke Pep Guardiola untuk meminta jatah main.

Megabintang Barcelona, Lionel Messi, dikenal sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah ada dalam sejarah sepak bola.

Hal itu tidak lepas dari banyaknya prestasi yang telah dia raih selama berseragam Barcelona.

Messi telah mempersembahkan 10 trofi Liga Spanyol dan 4 trofi Liga Champions untuk Barcelona.

Tak hanya itu, La Pulga juga merengkuh enam trofi Ballon d'Or sepanjang kariernya.

Baca Juga: Kepergian Aguero dari Man City Ciptakan Efek Domino, Lionel Messi Bertahan, Real Madrid Dapatkan Duet Haaland-Mbappe

Capaian tersebut menjadikannya sebagai pemain yang meraih trofi Ballon d'Or terbanyak.

Namun, siapa sangka, kehebatan Messi pernah redup di hadapan pemain yang saat ini menyebut dirinya sebagai Tuhan-nya AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.

Ibrahimovic tiba di Barcelona pada awal musim 2009-2010 dari Inter Milan melalui skema pertukaran dengan Samuel Eto'o.

Ibrahimovic memang menjadi salah satu penyerang paling tajam di Eropa kala itu.

Dalam buku berjudul The Messi Mystery yang ditulis oleh Sebastian Fest dan Alex Juillard, Ibrahimovic bahkan sempat membuat Messi mati kutu.

Jose Mourinho, Pep Guardiola, dan Zlatan Ibrahimovic, dalam partai semifinal Liga Champions 2009-2010 Barcelona vs Inter Milan.
TWITTER.COM/ELBERNABEUCOM
Jose Mourinho, Pep Guardiola, dan Zlatan Ibrahimovic, dalam partai semifinal Liga Champions 2009-2010 Barcelona vs Inter Milan.

Baca Juga: Dihalangi Main Bareng Messi di Barcelona, Aguero Bisa Jadi Duet Ronaldo

Dalam beberapa pertandingan, penyerang asal Swedia itu tampil gemilang dan Messi tidak demikian.

"Messi gagal bersinar dalam beberapa pertandingan dan Ibrahimovic bermain bagus. Tiba-tiba, ada komplikasi bagi pemain Argentina itu," tulis Fest dan Juillard dalam buku tersebut, dikutip BolaSport.com dari Sportbible.

Penampilan tersebut membuat Messi khawatir dengan jam terbang dan posisinya di Barcelona.

Sampai-sampai, Messi mengadu ke Guardiola soal jatah bermain secara tidak langsung.

"Saya dapat melihat bahwa saya tidak lagi penting bagi tim, jadi ...," tulis Messi pada surat yang kabarnya dikirimkan ke Guardiola.

Baca Juga: Di AC Milan, Paolo Maldini Ibarat Lionel Messi Versi Direktur Olahraga

Masih menurut buku yang sama, sejak Messi mengirimkan surat itu ke Guardiola, posisi bermainnya diubah oleh pelatih asal spanyol itu.

Zlatan Ibrahimovic dan Lionel Messi saat membela Barcelona.
TWITTER.COM/FALSONUEVE9_F1
Zlatan Ibrahimovic dan Lionel Messi saat membela Barcelona.

Messi diubah bermain lebih ke tengah yang semulanya bermain di posisi sayap.

Sementara itu, Ibrahimovic digeser lebih melebar dibandingkan posisi semulanya.

Alhasil, Messi menjadi lebih tajam dibandingkan Ibrahimovic dengan mencetak 47 gol dari 53 penampilan.

Di sisi lain, Ibrahimovic jelas bermain di bawah standar dengan hanya mencetak 21 gol dari 45 penampilan karena tak berada di posisi alaminya.

Baca Juga: Sergio Aguero Datang, Lionel Messi Siap Bertahan di Barcelona

Hal itu pulalah yang kabarnya membuat Ibrahimovic akhirnya menyepakati untuk dipinjamkan ke AC milan pada musim selanjutnya.

Setelah menjalani semusim penuh peminjaman ke AC Milan, Ibrahimovic memutuskan untuk memperkuat AC Milan secara permanen.

Dalam autobiografinya, Ibrahimovic sempat menyindir kepelatihan Guardiola di Barcelona.

Menurut penyerang yang kini berusia 39 tahun itu, Guardiola merupakan pelatih yang sangat hebat.

Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, melakukan selebrasi seusai menjebol gawang Inter Milan dalam laga Sabtu (17/10/2020).
TWITTER.COM/ACMILAN
Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, melakukan selebrasi seusai menjebol gawang Inter Milan dalam laga Sabtu (17/10/2020).

Akan tetapi, Guardiola bukan seorang pria yang memiliki kepribadian apik.

Baca Juga: Bukan Sergio Aguero, Ini Kompatriot Lionel Messi yang Diincar Barcelona

"Ketika Anda membeli saya, Anda membeli sebuah Ferrari. Jika Anda mengendarai Ferrari, Anda memasukkan bensin premium ke dalam tangki, Anda menabrak jalan raya dan Anda menginjak gas. Guardiola mengisi dengan solar dan berputar-putar di pedesaan. Dia seharusnya membeli Fiat," tulis Ibrahimovic dalam autobiografinya.

"Sebagai pelatih, dia luar biasa. Sebagai pribadi, saya tidak berkomentar tentang itu, itu sesuatu yang lain. Dia bukan seorang pria, tidak ada lagi yang bisa dikatakan," tambah Ibrahimovic.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Sportbible
REKOMENDASI HARI INI

Jadwal Liga Spanyol - Cuma Jumpa Tim Kroco, Selisih Poin Barcelona dan Real Madrid Berpotensi Tak Berubah

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X