BOLASPORT.COM - Juara kelas berat versi WBA, WBO, IBF, dan IBO, Anthony Joshua, mendapat lampu hijau dalam menanggapi tantangan Francis Ngannou.
Anthony Joshua lewat promotornya, Eddie Hearn, membuka peluang kepada juara kelas berat UFC, Francis Ngannou, untuk menghadapi petinjunya.
Eddie Hearn mengaku sangat terbuka kepada Francis Ngannou yang tertarik untuk bertarung lintas disiplin menjadi petinju demi menghadapi Anthony Joshua.
Ngannou pertama kali tertarik untuk berkarier ke dunia tinju saat masih berusia 22 tahun.
Baca Juga: Duel Juara Tinju Sejati kontra Tyson Fury Makin Dekat, Anthony Joshua Mulai Berlatih Penuh
Adapun begitu, mimpinya harus tertunda karena setelah pindah ke Prancis dia menjadi petarung seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA).
Setelah 12 tahun berselang, petarung berjuluk The Predator tersebut menjadi raja baru kelas berat UFC.
Statuts tersebut ia dapatkan usai menang atas juara bertahan, Stipe Miocic, lewat knockout (KO) di ronde kedua pada acara UFC 260.
Usai kemenangan tersebut, Ngannou menatap kembali dunia tinju sebagai karier terakhirnya sebelum pensiun.
Baca Juga: Mike Tyson Klaim Ada Satu Jalan Anthony Joshua Bisa Habisi Tyson Fury
Dia melemparkan tantangan kepada para juara kelas berat tinju dunia, seperti Tyson Fury dan Anthony Joshua.
Eddie Hearn lalu menanggapi tantangan Ngannou dan secara terbuka melihat potensi bentrokan keduanya di arena segi empat.
"AJ (panggilan Joshua) ingin menjadi yang terbaik, dia juga ingin melakukan hal yang berbeda setelah mencapai tujuannya," kata Hearn kepada SiriusXM, dikutip BolaSport.com dari Thesun.co.uk.
"Jadi pertarungan dengan Francis Ngannou bukanlah hal yang mustahil," ucap Hearn.
Baca Juga: Siap-siap, Juara Tak Terbantahkan Tinju Kelas Berat Bakal Ada Lagi pada Juli 2021
Meski peluang itu terbuka, Hearn lebih ingin melihat pertandingan tinju antara Francis Ngannou dan Dillian Whyte.
Dillian Whyte merupakan juara interim kelas berat WBC yang juga dinaungi oleh Hearn.
Petinju berjuluk The Bronze Bomber tersebut juga memiliki rekam jejak sebagai mantan juara kickboxing Eropa.
Hearn mengaku gagasan ini muncul karena hampir mempertemukan keduanya untuk dua pertandingan pada tahun lalu.
Rencana tersebut digagalkan UFC dan diharapkan Hearn bisa terwujud dalam di masa mendatang.
"Saya menyukai Francis Ngannou. Kami hampir memiliki sesi press conference untuk keduanya sebelum akhirnya UFC menghentikannya."
"Kami punya rekamannya. Saya ingin melihat dua pertandingan antara Ngannou dan Whyte."
"Satu di oktagon satu lagi di luar," ujar Hearn berharap.
Baca Juga: Masih Belum Jelas, Duel Tyson Fury Vs Anthony Joshua Didoakan Gagal
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thesun.co.uk |
Komentar