BOLASPORT.COM - Legenda kelas welter UFC, Georges St-Pierre, angkat bicara soal sosok petarung yang paling menyeramkan di UFC.
Georges St-Pierre (26-2) selama berkarier dikenal sebagai petarung paling mendominasi di kelas welter UFC.
Sepanjang karier bertarungnya, sosok berinisial GSP itu telah merebut gelar juara kelas welter UFC sebanyak dua kali dan mempertahankannya sembilan kali.
Pencapaian itu menjadikan GSP sebagai yang paling lama memegang gelar tersebut.
Baca Juga: Pol Espargaro: Tenang Marc, Honda Tak Seburuk yang Terlihat di Qatar kok
Keberhasilan menyabet gelar kelas menengah UFC pada akhir karier mengukuhkan status GSP sebagai legenda.
Sebagai petarung terhebat di masa lalu, petarung berjuluk Rush itu kerap diminta untuk berbicara mengenai jagoan-jagoan pada masa kini.
Berbicara di podcast Joe Rogan Experience, GSP diminta untuk mengungkapkan petarung paling menakutkan di UFC.
Selama beberapa bulan belakangan, permasalahan status petarung terhebat sepanjang masa (GOAT) menjadi pembahasan hangat.
Perdebatan bermula ketika Khabib Nurmagomedov memegang posisi teratas dalam peringkat pound-for-pound (P4P) alias lintas divisi UFC menggeser Jon Jones.
Padahal Jon Jones sudah lama berdiri sebagai petarung nomor satu P4P UFC setelah hampir satu dekade mendominasi kelas berat ringan.
Momen tersebut sempat membuat heboh.
Beberapa pihak menilai Khabib Nurmagomedov belum teruji lantaran baru dua tahun terakhir menjadi juara kelas ringan.
Baca Juga: Quartararo: Zarco Bisa Mencari Nafkah Ketika Dia Semakin Tua
Jon Jones juga dianggap sebagai petarung yang lebih komplet ketimbang Khabib Nurmagomedov yang sangat mengandalkan keunggulan dalam gulat.
Pada akhirnya Jon Jones kembali ke posisi teratas setelah Khabib Nurmagomedov memutuskan pensiun dari MMA.
Meski Jon Jones dianggap sebagai petarung terbaik, lain halnya ketika berbicara soal petarung paling menakutkan di UFC saat ini.
Alih-alih menyebut Jon Jones, GSP memilih Khabib Nurmagomedov sebagai petarung terseram di UFC.
Baca Juga: Dikenal Barbar, Juara Kelas Jerami Zhang Wei Li Bawa Niat Mulia pada UFC 261
Kemampuan petarung berjuluk The Eagle dalam menghancurkan mental lawan-lawannya menjadi alasan GSP berpendapat demikian.
"Bagi saya, Khabib adalah salah satu yang paling mengerikan," ucap GSP, dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Itu karena ketika dia mengalahkan lawan, dia juga menghancurkan mentalnya."
"Menurut saya, itu lebih buruk daripada apa pun. Dia lah yang paling menakutkan di semua divisi," katanya melanjutkan.
Baca Juga: Statistik Bayern Muenchen Menggila, Ini yang Buat Mereka Kalah dari PSG
GSP juga angkat bicara mengenai wacana menghadapi Khabib Nurmagomedov di oktagon.
Seperti diketahui, GSP dan Nurmagomedov menunjukkan ketertarikan untuk saling berhadapan tetapi enggan meninggalkan divisi masing-masing.
Masalah itu yang membuat pertarungan GSP dan Nurmagomedov sulit untuk diwujudkan. GSP pun pesimistis duel impian itu akan terjadi pada masa mendatang.
"Saya mau melakukannya [kembali dari masa pensiun untuk menghadapi Nurmagomedov]. Namun, sekarang sudah berakhir," tutur GSP.
Baca Juga: Usai Raih Podium, Jorge Martin Incar Kemenangan pada MotoGP 2021
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | sportskeeda.com |
