BOLASPORT.COM - Manajemen Red Bull Ring memastikan tidak akan merubah tata letak sirkuit meski ada kekhawatiran pasca-kecelakaan horor pada MotoGP 2021.
Kecelakaan mengerikan tersebut melibatkan Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) dan Johann Zarco (Reale Avintia) pada balapan MotoGP Austria.
Insiden bermula ketika Johann Zarco berusaha menyalip Franco Morbidelli di Tikungan 2 yang memiliki karakter cepat.
Malang, manuver Johann Zarco tidak memberikan ruang bagi Franco Morbidelli untuk melambatkan laju motornya.
Baca Juga: Joan Mir Akui GP Austria Jadi Titik Baliknya Menuju Gelar Juara Dunia MotoGP 2020
Motor Franco Morbidelli malah tidak melambat karena efek slipstream. Dia pun menubruk Johann Zarco dari belakang.
Kedua pembalap terpelanting dengan keras ke atas gravel. Namun, kecelakaan tidak berhenti sampai di situ.
Bangkai motor Johann Zarco dan Franco Morbidelli terus melaju, mengoyak air fence, dan menyasar iringan pembalap di Tikungan 3.
Dua pembalap hampir menjadi korban yaitu Maverick Vinales dan Valentino Rossi dari tim Monster Energy Yamaha.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Masih Jadi Pembalap Ducati Terbaik Musim Ini
Beruntung, dua motor yang sudah ringsek tidak menghantam tubuh Maverick Vinales dan Valentino Rossi.
Kecelakaan tersebut sempat memunculkan wacana untuk mengubah tata letak Red Bull Ring.
Opsi pertama adalah mengubah tata letak Tikungan 2.
Adapun opsi lainnya adalah menghapus Tikungan 2 sehingga menyisakan jalur lurus yang panjang dari Tikungan 1 dengan kompensasi diperluasnya area run-off di Tikungan 3.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Masih Jadi Pembalap Ducati Terbaik Musim Ini
Mengubah tata letak Red Bull Ring bukan perkara mudah karena harus mendapatkan persetujuan dari federasi olahraga balap motor (FIM) dan balap mobil (FIA) internasional.
Pada akhirnya, tidak ada perubahan tata letak yang dilakukan pada tahun ini.
Direktur Lomba Red Bull Ring, Andy Meklau, memastikan tidak akan perubahan tata letak Red Bull Ring pada 2021.
Hanya saja, pagar pembatas di Tikungan 3 tetap dipertahankan serta gravel trap di Tikungan 2 dan 3 bakal diperluas.
Baca Juga: Punya Tipe Mesin Sama, Valentino Rossi Berharap Performa Yamaha Ikuti Suzuki
"Beginilah hasil homologasi untuk 2021 dan seperti inilah cara menggelar grand prix," kata Andy Meklau dilansir BolaSport.com dari Motorsport.com.
"Semuanya diterapkan dengan sesuai standar FIM. Red Bull Ring dan Projekt Spielberg telah bekerja keras untuk memastikan balapan berjalan aman."
"Sebagai penanggung jawab, saya hanya bisa bilang balapan akan berjalan dengan aman bagi semua yang terlibat, termasuk para petugas sirkuit."
"Keamanan adalah prioritas utama. Jika motor balap melaju lebih cepat, Anda bisa membahas sebuah chicane (tikungan zig-zag) lagi."
"Kita lihat nanti. Ini tergantung FIM. Mereka bertanggung jawab untuk menjamin bahwa lintasan aman dan itu telah disetujui."
Baca Juga: Usai Menang di Red Bull Ring, Miguel Oliveira Optimistis di Misano
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar