Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dua Faktor yang Buat Harry Kane Siap Cabut dari Tottenham Hotspur

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Sabtu, 10 April 2021 | 21:15 WIB
Penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane.
TWITTER.COM/HKANE_STATS
Penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane.

BOLASPORT.COM - Terdapat dua faktor yang membuat Harry Kane menyiapkan dirinya untuk angkat kaki dari Tottenham Hotspur.

Rumor soal masa depan Harry Kane di Tottenham Hotspur semakin berkembang.

Sejak memasuki pertengahan paruh musim kedua Liga Inggris 2020-2021, nama Harry Kane menjadi pemberitaan hangat media-media Inggris.

Kapten timnas Inggris tersebut santer dikabarkan bakal angkat kaki dari Tottenham Hotspur Stadium.

Baca Juga: AC Milan Tidak Pernah Punya Target Jadi Juara Liga Italia sejak Awal

Dilansir BolaSport.com dari The Athletic, Kane telah membayangkan masa depan dirinya di klub lain.

Laporan dari The Athletic menyebutkan bahwa Kane siap untuk memberi tahu para petinggi klub jika dirinya ingin cabut dari Spurs.

Kane diyakini sudah mempertimbangkan masa depannya setelah kepergian Mauricio Pochettino.

Namun, Jose Mourinho meyakinkan penyerang berusia 27 tahun itu untuk bertahan.

Baca Juga: Real Madrid Vs Barcelona - Zinedine Zidane Vs Ronald Koeman, Siapa yang Superior?

Kane lantas menepati janjinya untuk bertahan, tetapi Jose Mourinho gagal mendorong Tottenham tampil apik di Liga Inggris meski menghabiskan banyak uang musim panas 2020.

Kondisi tersebut tak lepas dari prestasi memprihatinkan Spurs dalam 12 tahun terakhir.

The Lilywhites terakhir kali mengangkat trofi mayor pada 2008 ketika mereka merengkuh gelar Piala Carling (kini Carabao Cup alias Piala Liga Inggris).

Sejak saat itu Tottenham tidak pernah lagi mengangkat trofi atau gelar bergengsi lainnya.

Baca Juga: Susunan Pemain Manchester City Vs Leeds United - Tuan Rumah Dekati Titel Tanpa Kevin De Bruyne

Situasi itulah yang membuat Kane mulai kehabisan kesabaran dengan kurangnya trofi.

Mengingat kualitas Kane, striker produktif itu sangat ingin bersaing untuk gelar utama setiap tahun.

Harry Kane membukukan dua gol dalam kemenangan 2-0 Tottenham Hotspur atas Dinamo Zagreb di leg pertama babak 16 besar Liga Europa 2020-2021.
TWITTER.COM/SQUAWKA
Harry Kane membukukan dua gol dalam kemenangan 2-0 Tottenham Hotspur atas Dinamo Zagreb di leg pertama babak 16 besar Liga Europa 2020-2021.

Faktor minimnya trofi menjadi faktor pertama yang membuat Kane berpikir untuk pergi.

Faktor kedua yang memengaruhi keinginan Kane hengkang adalah kans lolosnya Tottenham ke Liga Champions musim depan.

Baca Juga: Liverpool Kalah Melulu di Kandang, Juergen Klopp Sebut Tak Ada Fan sebagai Alasan

Musim panas tahun lalu, dirinya menerima nasib bahwa Tottenham tidak bermain di Liga Champions lantaran hanya finis di urutan keenam klasemen akhir Liga Inggris.

Tersingkirnya Spurs secara memalukan dari Liga Europa di tangan Dinamo Zagreb, memengaruhi Kane secara psikis mengingat kompetisi tersebut menjadi peluang emas timnya untuk meraih gelar bergengsi.

Penyerang asli produk klub London Utara itu sangat ingin bermain di kompetisi elite Eropa.

Ia memandang meraih trofi Liga Europa sebagai peluang besar untuk memenangkan gelar Tottenham pertamanya.

Hal itu juga dapat menjadi tiket bagi Tottenham bermain di Liga Champions musim depan.

Baca Juga: Bingung Pilih David De Gea atau Dean Henderson, Man United Malah Mau Datangkan Jan Oblak

Adapun di Liga Inggris, Tottenham masih berkutat di posisi keenam saat ini.

Mereka hanya berjarak 3 poin dari zona Liga Champions.

Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, berbicara dengan Harry Kane.
TWITTER.COM/STATMANDAVE
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, berbicara dengan Harry Kane.

Namun, mereka harus bersaing dengan Liverpool, Chelsea, dan West Ham United.

Perjuangan yang jelas tidak mudah bagi skuad Mourinho mengingat mereka masih memiliki 8 pertandingan tersisa di kompetisi domestik.

Baca Juga: Minta Tanda Tangan Haaland untuk Amal, Asisten Wasit Laga Man City Vs Dortmund Kena Sanksi

Jika gagal lolos ke Liga Champions lagi, maka bisa diprediksi bahwa Kane bakal pergi.

Kegagalan memenuhi ambisi Kane bakal menjadi bahaya bagi Tottenham dan mereka bisa benar-benar ditinggal oleh striker yang telah mencetak 217 gol dari 328 laga tersebut.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : The Express, The Athletic
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Panutan Megawati Makin Gila Karena Dekati Rekor Langka Usai Juara Bertahan Berhasil Dipecundangi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136