BOLASPORT.COM - Mantan pelatih Mike Tyson, Teddy Atlas, mengungkapkan pandangannya terkait karier Manny Pacquiao.
Manny Pacquiao hingga kini masih tercatat sebagai petinju yang berkompetisi di kelas welter.
Selama ini, Manny Pacquiao dikenal sebagai salah satu petinju yang memiliki kiprah panjang.
Meski sudah berusia 42 tahun, Manny Pacquiao masih menjadi buruan utama bagi para rivalnya.
Baca Juga: Sama-sama Seram, The Undertaker Samakan Francis Ngannou dengan Mike Tyson
Dengan sepak terjangnya itu, bisa bertanding dengannya di atas akan menjadi momen istimewa.
Hal itulah yang juga dirasakan oleh Terence Crawford, di mana dia ingin berduel melawan Manny Pacquiao.
Dalam berbagai kesempatan, Terence Crawford tak segan mengungkapkan hasrat untuk mewujudkan duel impiannya itu.
Dia digadang-gadang pantas berharapan dengan Manny Pacquiao karena memiliki rekor mentereng sejauh ini.
Baca Juga: Trilogi Lawan Mike Tyson Batal, Evander Holyfield Dapat Lawan Istimewa
Petinju berjuluk Bud itu menjadi salah satu orang yang belum terkalahkan di kelas welter selain Errol Spence Jr.
Mengawali debutnya pada 2008 lalu, Terence Crawford selalu menang dalam 37 laga yang telah dijalaninya.
Tidak hanya itu saja, Terence Crawford juga menyadang sabuk juara kelas welter versi WBO.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Bakal Munculkan Generasi Petarung Penguasa MMA?
Negosiasi tengah dilakukan oleh kubu Manny Pacquiao dan Terence Crawford untuk mewujudkan pertarungan ini.
Alih-alih berjalan mulus, negosiasi untuk laga ini beberapa kali dikabarkan menemui hambatan.
Tak sedikit pihak yang berharap duel antara petinju asal Filipina itu dan Terence Crawford bisa terwujud pada tahun ini.
Di sisi lain, tidak sedikit pihak juga menolak terwujudnya duel ini, salah satunya adalah Teddy Atlas, mantan pelatih Mike Tyson.
Baca Juga: Ramadan Dulu, Calon Lawan Islam Makhachev adalah Mantan Juara Kelas Ringan UFC
Dalam sebuah kesempatan, Teddy Atlas menyebut bahwa dirinya lebih suka Terence Crawford berhadapan dengan Errol Spence Jr.
Baginya, Manny Pacquaio tak layak melawan Terence Crawford menyusul usianya yang telah uzur.
"Saya lebih suka melihat Terence Crawford dengan Spence Jr," kata Teddy Atlas menjelaskan.
"Saya lebih senang petinju muda melawan petinju muda," ujar Atlas dilansir dari Boxingnews24.
Lebih lanjut, Teddy Atlas percaya duel melawan petinju Amerika Serikat itu akan menjadi hal yang buruk bagi Manny Pacquiao.
Dan jika benar-benar terwujud pada tahun ini, maka karier seorang Manny Pacquiao sebentar lagi bisa tamat.
"Dan saya pikir ini adalah laga yang buruk bagi Pacquiao," ucap Teddy Atlas menegaskan.
"Saya rasa ini bisa menjadi pertarungan terakhir Manny Pacquiao di ring," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Baru Sekali Duel di Oktagon, Petarung Baru UFC Bosan Tanding dan Pensiun dari MMA
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | boxingnews24.com |
Komentar