BOLASPORT.COM - Mantan pencari bakat Barcelona, Andre Cury, mengungkapkan kebenaran soal kegagalan El Barca memulangkan Neymar pada musim panas 2019.
Kabar kepulangan Neymar ke Barcelona telah menjadi pembicaraan hangat dalam dua tahun terakhir.
Rumor kembalinya Neymar ke Barcelona kian santer terdengar setelah dirinya diklaim ingin bermain kembali bersama Lionel Messi.
Masa depan Neymar bersama Paris Saint-Germain (PSG) juga masih belum jelas.
Baca Juga: Tepis Rumor Transfer, Weston McKennie Setia dengan Juventus
Masa bakti penyerang asal Brasil itu bakal berakhir pada Juni 2022 dan belum ada tanda tanda-tanda darinya bakal menandatangani kontrak baru.
Semula Neymar diyakini siap meneken kontrak baru dengan PSG untuk durasi hingga 2025.
Namun, belakangan ini justru negosiasi kontrak berjalan stagnan dan berhenti di tengah jalan.
Adapun Barcelona nyaris mendapatkan kembali Neymar pada musim panas 2019.
Baca Juga: Gemilang Setelah Dibuang Man United, Jesse Lingard Bikin Inter Milan Kepincut
Waktu itu PSG telah membuka kesempatan untuk bernegosiasi dengan pihak Barcelona.
Raksasa Liga Spanyol itu dilaporkan begitu dekat untuk memulangkan penyerang berusia 29 tahun tersebut, meski pada akhirnya transfer batal terjadi.
Pada saat yang bersamaan, Barcelona baru saja menyelesaikan kesepakatan senilai 120 juta euro (sekitar Rp 2,8 triliun) untuk mendatangkan penyerang Atletico Madrid, Antoine Griezmann, kondisi itu yang membuat kepindahan Neymar menjadi lebih sulit.
Di sisi lain, Les Parisiens menuntut Barcelona membayar mahar senilai 150 juta euro (sekitar Rp 2,61 triliun) jika ingin merekrut kembali Neymar.
Baca Juga: Tertinggal 12 Poin dari Inter Milan, Pemain Juventus Masih Yakin Bisa Scudetto
Selain itu, dalam paketnya, PSG turut meminta tiga pemain disertakan dalam kesepakatan Neymar, yakni Ivan Rakitic, Jean-Clair Todibo, dan Ousmane Dembele.
Namun, El Barca memberikan penawaran yang rendah dari tuntutan PSG sehingga tidak ada kata sepakat dalam negosiasi.
Kebenaran soal kepulangan Neymar diakui oleh mantan pencari bakat Barcelona di Amerika Latin, Andre Cury.
"Neymar masih memiliki lima atau enam tahun tersisa dalam kariernya yang sangat gemilang," kata Andre Cury, dikutip BolaSport.com dari Sport.
Baca Juga: Sempat Ragukan Kualitas Edinson Cavani, Legenda Manchester United Menyesal
"Musim panas waktu itu (2019), kami sangat dekat untuk membawa Neymar kembali ke Barcelona, tetapi karena Griezmann telah dikontrak, klub sudah berada di ambang batas finansial."
"PSG meminta kami biaya sebesar 150 juta euro, ditambah transfer Ivan Rakitic dan Jean-Clair Todibo dan plus peminjaman Ousmane Dembele."
"Satu-satunya perbedaan adalah bahwa perwakilan Barcelona hanya berani menawarkan biaya sebesar 130 juta euro, bukan 150 juta euro yang diminta PSG," ujar Cury menambahkan.
Barcelona sendiri saat ini tengah memfokuskan untuk mempertahankan Lionel Messi.
Baca Juga: Kerasan di Barcelona, Si Bocah Nakal Menanti Perpanjangan Kontrak
Presiden Barcelona yang baru, Joan Laporta, telah memprioritaskan untuk membuat Lionel Messi bertahan.
Kontrak megabintang asal Argentina tersebut bakal berakhir pada Juni 2021.
Namun, sampai saat ini belum ada kabar dan kelanjutan soal kontrak baru yang disodorkan Barcelona untuk Messi.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Marca |
Komentar