Moto3 Portugal 2021 - Tekad Pembalap Indonesian Racing Usai Disanksi

BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesian Racing Gresini Moto3, Jeremy Alcoba, mengungkapkan tekadnya pada MotoGP Portugal 2021.

Jeremy Alcoba akan tampil kembali pada Moto3 Portugal 2021 di Sirkuit Algarve, Portimao, ujung pekan ini.

Pada balapan sebelumnya dalam seri Moto3 Doha 2021, Indonesian Racing Gresini gagal merebut podium.

Khusus untuk penampilan Jeremy Alcoba, dia sebenarnya tampil kompetitif untuk Indonesian Racing Gresini.

Baca Juga: Marc Marquez Diyakini Ingin Kompetitif pada MotoGP Portugal 2021

Bagaimana tidak? Dia dan rekan setimnya yakni Gabriel Rodrigo mampu bersaing ketat merebutkan posisi terdepan.

Momen kesialan pembalap asal Spanyol itu terjadi saat balapan menyisakan empat putaran terakhir.

Jeremy Alcoba tersungkur ketika ban depannya membentur ban belakang Darryn Binder (Petronas Sprinta) di Tikungan 1.

Hilangnya keseimbangan membuat motor Jeremy Alcoba menghantam pembalap Petronas Sprinta, John McPhee, yang berada tepat di belakangnya.

Baca Juga: Kapok Bandel, Marc Marquez 'Nurut' agar Comeback pada MotoGP Portugal 2021

Tak ayal, insiden tersebut membuat John McPhee tersulut emosinya setelah kembali gagal finis karena insiden pembalap lain.

John McPhee lantas menghampiri Jeremy Alcoba untuk meluapkan segala amarah, dia juga melakukan tendangan.

Jeremy Alcoba yang tak terima mendapat perlakukan dari McPhee lalu membalas pukulannya di pinggir lintasan.

Akibat kejadian tersebut, kedua pembalap itu dijatuhi hukuman untuk seri selanjutnya yakni MotoGP Portugal 2021.

Baca Juga: Zarco Siap Hadapi Marquez yang Comeback pada MotoGP Portugal 2021

Seperti yang diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Jeremy Alcoba dijatuhi denda sebesar 1.000 euro atau Rp 17 juta.

Selain itu, pembalap berusia 19 tahun tersebut harus mengawali MotoGP Portugal 2021 dari pitlane plus penalti waktu 5 detik.

Meski dihimpit oleh situasi kurang menguntungkan, Jeremy Alcoba tetap mengungkapkan tekadnya pada MotoGP Portugal 2021.

Jeremy Alcoba bertekad untuk membuat kemajuan sejak sesi latihan hingga balapan meski catatan waktu saat kualifikasi tak begitu berarti.

???? @johnmcp17 and @jeremyalcoba collide!

Both are unhurt but out of the running!#Moto3 | #DohaGP ???? pic.twitter.com/T2VQi8f0jV

— MotoGP™???? (@MotoGP) April 4, 2021

Baca Juga: MotoGP Portugal 2021 - Valentino Rossi Yakin Bisa Tebus Kesalahan

"Kami ingin membuat langkah maju, kami harus bekerja untuk balapan ini," kata Jeremy Alcoba.

"Time attack dan kualifikasi akan berdampak sedikit."

"Kami tahu akan start dari pitlane pada hari Minggu," imbuhnya, dilansir dari laman resmi Gresini Racing.

Jeremy Alcoba menegaskan bahwa dia akan memaksimalkan dua hari pertama untuk mengetahui kinerja ban dan setelan motor.

"Mari ambil sisi positifnya (jika ada), kami akan melihat ban dan ritme balapan selama hari Jumat dan Sabtu," kata Alcoba.

"Hal itu bertujuan untuk bisa comeback pada hari Minggu dan menjadi pemimpin lagi," imbuhnya.

Hukuman start dari pitlane terbukti tidak benar-benar mematikan peluang pembalap untuk menang di Moto3. 

Pembalap Red Bull KTM Ajo, Pedro Acosta, keluar sebagai pemenang balapan Moto3 Doha meski harus memulai lomba dari jalur keluar pitstop.

Meski begitu, tantangan yang dihadap Jeremy Alcoba bakal lebih sulit karena dia baru memulai balapan lima detik setelah start lomba.

Adapun, John McPhee lebih apes karena baru bisa memulai aksinya 10 detik setelah start lomba, alias lima detik di belakang Jeremy Alcoba.

Baca Juga: Rossi Sebut Sirkuit Algarve di Portimao Berbeda dari yang Lain, Kenapa?