BOLASPORT.COM - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, diklaim layak dihargai lebih dari apa yang dia terima saat ini lantaran kesuksesannya bukan hanya karena hoki.
Zinedine Zidane berhasil mengantarkan Real Madrid menaklukkan Liverpool dengan skor 3-1 dalam laga leg pertama babak perempat final Liga Champions 2020-2021 pada 6 April lalu.
Namun, kemenangan Real Madrid tersebut dinilai mengejutkan banyak pihak, terutama karena Zidane diremehkan.
Klaim tersebut disampaikan mantan gelandang timnas Spanyol, Gaizka Mendieta.
Baca Juga: Liverpool vs Real Madrid - 13 Partai Jadi Bukti Tiada yang Mustahil di Liga Champions
Menjelang bentrokan leg kedua pada Rabu (14/4/2021) waktu setempat atau Kamis pukul 02.00 WIB, Mendieta terkejut melihat bahwa beberapa orang melabeli Madrid sebagai pihak yang di luar dugaan mampu memenangkan laga.
Padahal, Madrid punya catatan apik di Liga Champions dengan memenangkannya sebanyak 13 kali, lebih banyak dari klub mana pun dalam sejarah kompetisi.
Adapun Zidane sendiri telah memenangkannya empat kali sebagai pemain dan pelatih di Santiago Bernabeu.
Mendieta percaya Zidane harusnya lebih dihargai dan dianggap sebagai salah satu pelatih terbaik di Eropa.
Pasalnya, menurut Mendieta, kesuksesan Zidane bukan hanya karena hoki semata, melainkan karena kemampuan pria asal Prancis tersebut.
Mendieta juga memuji kemampuan Zidane sebagai pelatih dalam meningkatkan performa tim, terutama di big match.
Selama kariernya sebagai pemain, Mendieta sempat memperkuat Valencia, Barcelona, dan Lazio.
Sementara itu, Zidane berada di Madrid dan Juventus dalam karier yang membuat mereka bertarung di lini tengah sepanjang tahun 1990-an dan 2000-an.
"Berapa banyak Liga Champions yang dimenangkan Zidane? Empat! Itu keberuntungan yang besar," canda Mendieta dalam wawancara dengan Goal International yang dilansir BolaSport.com.
"Setiap tim dalam olahraga membutuhkan sedikit keberuntungan dalam permainan tertentu."
"Bagi Zidane, sebagai seorang pelatih, dia mungkin memiliki sedikit keberuntungan."
"Akan tetapi, sepanjang karier manajemennya, itu bukanlah alasan mengapa dia sukses."
"Lihat El Clasico tempo hari, dia mengeluarkan tim secara taktis. Tidak hanya untuk menghentikan Barca, tapi dia menciptakan bahaya dan bahaya melalui sistemnya."
"Dia membaca permainan dengan baik dengan pergantian pemain. Dia tidak mendapatkan kredit yang cukup karena dia pantas untuk apa yang dia lakukan."
"Saya pikir beberapa orang berpikir itu adalah keberuntungan tetapi Anda tidak bisa sukses terus-menerus karena keberuntungan."
"Dia adalah salah satu pelatih paling mengesankan saat ini."
"Madrid dapat menghidupkan kembali melalui DNA mereka di Liga Champions untuk bersaing dan menang."
Baca Juga: Jelang Hadapi Liverpool Lagi, Pelatih Real Madrid Bicara soal Fisik Pemainnya
"Mereka memiliki pemain kunci yang hilang tetapi mereka masih menemukan jalan."
"Saya pikir itu sangat tergantung pada Zidane bahwa bahkan ketika pemain bukan pemain tetap mereka dapat turun tangan dan tampil, jadi mereka tidak kehilangan pemain kunci mereka."
"Itu berasal dari motivasi dan persiapan, dengan pelatih yang telah membantu Madrid sejak dia hadir di sana," tuturnya mengakhiri.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Goal International |
Komentar