BOLASPORT.COM - Rumah bek buangan Manchester United, Chris Smalling, baru saja dirampok oleh tiga orang bersenjata yang berhasil menggasak beberapa barang berharga.
Nasib buruk tengah menimpa bek AS Roma, Chris Smalling, pada Kamis (15/4/2021) dini hari waktu setempat.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, rumah Smalling yang berada di Roma disatroni oleh tiga perampok bersenjata.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport yang dikutip BolaSport.com via Marca, sekelompok pencuri bersenjata itu masuk ke rumah Smalling pada pukul lima pagi.
Saat itu, Smalling bersama dengan istri dan putranya yang masih berusia dua tahun tengah tertidur lelap.
Baca Juga: Bruno Fernandes Ikut Tebar Kode agar Man United Jaga Cavani
Smalling pun terkejut saat dibangunkan oleh sekawanan pencuri yang memaksanya untuk memberikan sejumlah barang berharga.
Masih menurut laporan yang sama, para pencuri memaksa eks bek Manchester United tersebut membuka brankas miliknya.
Sekelompok pencuri itu pun sukses menggasak sejumlah barang berharga seperti jam tangan Rolex, perhiasan, dan beberapa barang bernilai lainnya.
Istri Smalling yang saat itu tengah shock langsung menelepon polisi setelah para pencuri berhasil kabur dari rumah mereka.
Insiden yang menimpa Smalling dan keluarganya tersebut sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan kepolisian.
Baca Juga: Alasan Solskjaer Sebut Roma Pantas Jadi Lawan Man United di Semifinal Liga Europa
Smalling bukan satu-satunya orang di AS Roma yang menjadi korban perampokan.
Sebelumnya, pelatih Paulo Fonseca juga sempat mengalami nasib yang sama seperti Smalling.
Pada November 2020, kediaman Fonseca yang berada di Roma berhasil dibobol oleh sekawanan perampok.
Para perampok itu lari menggondol sejumlah barang berharga yang nilainya mencapai 100 ribu euro atau sekitar Rp 1,74 miliar.
Untung saja, Fonseca beserta keluarganya saat itu sedang tidak berada di rumah.
Baca Juga: Ditarik Keluar saat Jeda, Paul Pogba Legawa karena Pemain Granada
Selain Fonseca dan Smalling, penyerang Lazio, Joaquin Correa, juga pernah mengalami hal yang sama.
Penyerang asal Argentina itu mengalami perampokan di rumahnya pada Oktober 2020 lalu.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Marca |
Komentar