BOLASPORT.COM - Gol bunuh diri sukses hantarkan AC Milan meraih kemenangan atas Genoa dan memutus rekor buruk di kandang kala berlaga di Liga Italia 2020-2021.
AC Milan menjamu Genoa di Stadion San Siro dalam laga pekan ke-31, Minggu (18/4/2021) petang WIB.
Laga yang berlangsung di Stadion San Siro menjadi milik tuan rumah berkat kemenangan 2-1.
Hasil ini membuat AC Milan mengumpulkan 66 poin dari 31 pertandingan dan semakin mantap di posisi kedua klasemen, memangkas jarak menjadi 8 poin dengan Inter Milan yang masih kokoh di pucuk.
Dilansir BolaSport.com dari Whoscored, I Rossoneri selaku tuan rumah mendominasi laga dengan penguasaan bola mencapai 53,7 persen.
Baca Juga: Bukan Hal Biasa, Kaus Selebrasi Barcelona Mengandung Pesan Khusus
Dari segi peluang, AC Milan mendapatkan 17 dengan 4 tembakan tepat sasaran, sementara Genoa meraih 12 kesempatan dengan 4 tendangan ke arah gawang.
Jalannya Pertandingan
Tanpa diperkuat Zlatan Ibrahimovic, AC Milan mencoba bermain menyerang selepas peluit babak pertama dibunyikan wasit Gianpaolo Calvarese.
Hingga laga berjalan 10 menit, baik AC Milan dan Genoa belum menemukan peluang terbaik untuk mencetak gol.
Pada menit ke-13, AC Milan akhirnya membuka rekening gol melalui Ante Rebic usai memanfaatkan bola muntah hasil tendangan bebas Theo Hernandez.
Baca Juga: Pique Usir Bocah Nakal Saat Foto Bareng Trofi Copa del Rey: Pergi Kau dari Sini!
Bola yang terdefleksi pagar hidup, mengarah ke Pierre Kalulu di dalam kotak penalti, bola segera disundul guna memberi umpan ke Ante Rebic.
Rebic yang bergerak dari depan kotak penalti lantas segera menendang bola tanpa ancang-ancang dan melakukan sepakan voli via kaki kiri.
La legnata di Ante Rebic!! ???????? pic.twitter.com/g0kDcru9EU
— Orli9 ⚫️???? (@Orli19831) April 18, 2021
Sepakan kencang Rebic mengalir deras ke sisi pojok kiri bawah gawang Genoa tanpa mampu dihalau oleh Mattia Perin. Milan unggul 1-0.
Adapun gol dari Rebic ini membuatnya mencetak dua gol beruntun di Liga Italia musim ini setelah sebelumnya membobol gawang Parma pada pekan lalu.
Baca Juga: Scholes Sarankan Strategi Jitu untuk Maksimalkan Potensi Bruno-Pogba
Enam menit berselang, Rafael Leao memiliki peluang untuk menggandakan keunggulan AC Milan jika sepakannya dari jarak dekat tidak diblok Perin usai menerima umpan Hakan Calhanoglu.
Pertandingan menjurus keras dan banyak terjadi pelanggaran dengan pemain AC Milan yang banyak dilanggar oleh Genoa.
Genoa akhirnya mendapat peluang pertama pada menit ke-29 melalui eks striker Milan, Mattia Destro.
Sepakan Destro masih bisa dihalau Donnarumma dari dalam kotak usai menerima umpan lambung dari Edoardo Goldaniga dan hanya menghasilkan sepak pojok bagi Genoa.
Baca Juga: Serupa tapi Tak Sama, Gol Tak Normal Messi di Dua Final Copa del Rey
Destro akhirnya mampu menyamakan kedudukan bagi Genoa melalui golnya pada menit ke-37.
Memanfaatkan sepak pojok dari Miha Zajc, Destro yang tidak terkawal dengan baik oleh Fikayo Tomori sukses menyundul bola ke arah gawang Milan.
2 - Mattia Destro has scored today his second headed goal in Serie A this season: the previous one was back in December 2020, also against AC Milan. Déjà-vu.#SerieA #MilanGenoa
— OptaPaolo (@OptaPaolo) April 18, 2021
Bola tandukan eks bomber I Rossoneri tersebut meluncur mulus ke sisi kanan bawah gawang tanpa mampu diantisipasi oleh Donnarumma. Milan 1-1 Genoa.
Sebelumnya, Destro juga sempat mencetak gol ke gawang Milan pada Desember 2018 dengan cara yang sama lewat sundulan.
Baca Juga: 15 Pemain Barcelona Baru Pertama Kali Juara, Kala Copa del Rey Bukan Piala Kaleng-kaleng
Selepas gol Destro tercipta, para pemain AC Milan kian gencar melancarkan serangan ke arah gawang Genoa.
Namun, upaya dari Milan selalu buntu karena rapatnya barisan belakang Genoa yang digalang Ivan Radovanovic dan Andrea Masiello.
Memasuki menit-menit akhir babak pertama, pertahanan Genoa terus dikurung oleh para pemain Milan.
Tidak ada gol tambahan yang tercipta dan kedua tim harus berbagi angka 1-1 pada paruh pertama.
Baca Juga: Dibobol Mantan, AC Milan Ditahan Imbang 1-1 Genoa di Babak I
Di babak kedua, AC Milan tidak mengubah gaya bermain mereka seperti pada babak pertama dengan langsung menekan sejak menit awal.
Babak kedua baru berjalan dua menit, Rebic nyaris mencetak gol keduanya jika sepakannya dari depan gawang Genoa tidak melambung di atas mistar gawang.
All square at the break. Work to be done to win it ????
Parità all'intervallo. Dobbiamo migliorare per vincerla ???? #MilanGenoa #SempreMilan@emirates pic.twitter.com/4JgNOqpaMS
— AC Milan (@acmilan) April 18, 2021
Berawal dari kerja sama satu dua Saelemaekers dan Kalulu, bola diarahkan ke Rebic yang berdiri bebas di dalam kotak penalti.
Namun, penyelesaian buruk dari penyerang sayap asal Kroasia itu gagal berbuah gol bagi Milan.
Baca Juga: Barcelona Juara, Presiden Enggan Umbar Janji soal Masa Depan Koeman
Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan Milan dari sisi sayap baik di kiri dan kanan masih belum mampu membuahkan hasil hingga laga memasuki menit ke-60.
Pada menit ke-68, AC Milan akhirnya kembali memimpin 2-1 atas Genoa berkat gol bunuh diri Gianluca Scamacca.
Bola sepak pojok dari Calhanoglu mengarah ke dua pemain yakni Tomori dan Mario Mandzukic, tetapi tanpa diduga bola malah meluncur ke arah Gianluca Scamacca.
Tendangan sepak pojok Calhanoglu justru mengenai punggung Gianluca Scamacca dan melesat mulus ke gawangnya sendiri. Milan unggul 2-1.
Baca Juga: Kasih Instruksi ke Frenkie de Jong, Messi Menggila di Babak Kedua
Genoa sendiri tak mampu keluar dari tekanan tuan rumah ketika laga tinggal menyisakan 10 menit.
Pada menit ke-81, Calhanoglu nyaris mencetak gol jika tembakannya dari luar kotak penalti tidak ditepis oleh Perin usai meneruskan umpan pendek Rebic.
⏱ 62' ⚽
— AC Milan (@acmilan) April 18, 2021
Back in the lead. Scamacca heads it into his own net#MilanGenoa 2-1 #SempreMilan @EASPORTSFIFA pic.twitter.com/g4e9AaISJj
Peluang emas bagi Genoa datang pada menit ke-85 melalui dua tembakan beruntun dari Masiello dan Valon Behrami di dalam kotak penalti.
Namun, penyelamatan apik dua kali dari Simon Kjaer dan Tomori di depan gawang mampu menyelamatkan Milan dari kebobolan saat Donnarumma belum beranjak usai terjatuh.
Baca Juga: Manchester United Vs Burnley - The Red Devils bakal Menang Mudah
Memasuki masa injury time, intensitas serangan Genoa ke gawang AC Milan mulai meningkat yang lebih banyak melalui sisi kanan pertahanan lawan.
Tidak ada gol tambahan yang tercipta dan keunggulan 2-1 Milan atas Genoa bertahan hingga laga bubaran.
Tiga angka di San Siro turut memutus rekor buruk pasukan Stefano Pioli dalam 4 laga terakhir di kandang yang hanya berhasil meraih dua poin di Liga Italia.
AC Milan 2-1 Genoa (Ante Rebic 13', Gianluca Scamacca 68'-bd; Mattia Destro 37')
Susunan pemain AC Milan dan Genoa:
AC Milan (4-2-3-1): 99-Gianluigi Donnarumma; 20-Pierre Kalulu (5-Diogo Dalot 61'), 24-Simon Kjaer, 23-Fikayo Tomori, 19-Theo Hernandez; 4-Ismael Bennacer (8-Sandro Tonali 73'), 79-Franck Kessie; 56-Alexis Saelemaekers (21-Brahim Diaz 62'), 10-Hakan Calhanoglu (33-Rade Krunic 88'), 12-Ante Rebic; 17-Rafael Leao (9-Mario Mandzukic 62')
Pelatih: Stefano Pioli
Genoa (3-5-2): 1-Mattia Perin; 5-Edoardo Goldaniga, 21-Ivan Radovanovic, 55-Andrea Masiello; 18-Paolo Ghiglione (14-Davide Biraschi 57'), 20-Kevin Strootman (11-Valon Behrami 83'), 47-Milan Badelj, 16-Miha Zajc, 29-Francesco Cassata (19-Goran Pandev 74'); 23-Mattia Destro (37-Marko Pjaca 57') , 9-Gianluca Scamacca (61-Eldor Shomurodov 74')
Pelatih: Davide Ballardini
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | whoscored.com, DAZN |
Komentar