BOLASPORT.COM - Promotor Matchroom, Eddie Hearn, memberikan bocoran mengenai tanggal pelaksanaan mega-duel tinju Anthony Joshua versus Tyson Fury.
Negosiasi untuk mempertemukan Anthony Joshua (24-1) dan Tyson Fury (30-0-1) dalam duel unifikasi sudah memasuki tahap akhir.
Semua gelar kelas berat milik kedua petinju akan dipertaruhkan untuk diberikan kepada pemenang.
Joshua merupakan pemilik sabuk juara dunia kelas berat WBA, WBO, IBF, dan IBO, sedangkan Fury memegang sabuk juara dunia versi WBC.
Baca Juga: Masih Bisa Kalah, Kento Momota Merasa Bersalah kepada Fans-nya
Siapa pun pemenang laga tersebut otomatis akan menggondol semua titel kelas berat dan mengukuhkan diri sebagai juara sejati.
Sejarah mencatat, sudah lebih dari dua dekade tinju kelas berat tidak memiliki juara sejati.
Kali terakhir mereka memunyai juara tak terbantahkan alias undisputed champion ialah pada tahun 1999, melalui Lennox Lewis.
Saat ini, Eddie Hearn yang merupakan promotor Anthony Joshua, sedang berusaha menyelesaikan detail-detail duel melawan Tyson Fury.
Arab Saudi kemungkinan besar akan menjadi tempat penyelenggaraan pertarungan Joshua versus Fury.
Baca Juga: Maverick Vinales Khawatir Mimpi Buruk Kembali Hantui pada MotoGP 2021
Hearn pun membocorkan bahwa pertarungan Joshua kontra Fury kemungkinan akan terjadi pada 24 Juli 2021.
"Kedua belah pihak telah menerima proposal khusus dan kami sedang menyelesaikannya dengan hal-hal yang kecil juga termasuk," ucap Hearn, dikutip BolaSport.com dari Boxing Scene.
"Kami belum menyelesaikan tanggal pastinya, tetapi 24 Juli adalah tanggal rencananya. Kemungkinan bisa mundur dengan awal Agustus paling lambat," kata dia menambahkan.
Menariknya, rencana tanggal duel tersebut berbarengan dengan penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 yang dimulai 23 Juli-8 Agustus mendatang.
Kendati begitu, Hearn percaya bahwa penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 tidak akan mengganggu penggemar untuk melihat laga tinju Joshua versus Fury.
Baca Juga: Mimpi Indonesia Tembus Lima Besar pada Olimpiade 2044
Promotor tinju berusia 41 tahun itu pun yakin, duel Anthony Joshua kontra Tyson Fury akan lebih besar ketimbang euforia Olimpiade Tokyo 2020.
"Saya tahu Olimpiade adalah acara besar, tetapi saya melihatnya dengan sangat berbeda," ujar Hearn.
"Saya tahu banyak orang tidak setuju dengan saya, tetapi saya pribadi melihat ini lebih besar ketimbang Olimpiade."
"Saya hanya merasa duel ini lebih besar dari Olimpiade, untuk Inggris, karena dunia akan berhenti menonton dua petinju Inggris berlaga."
"Tidak mungkin menjadwalkan sesuatu tanpa bentrok dengan acara lainnya, itu tidak mungkin. Jadi, kami akan menyelenggarakan dengan tanggal yang disetujui," kata dia menegaskan.
Baca Juga: Valentino Rossi Nyalakan Alarm Bahaya Setelah Marc Marquez Kembali di MotoGP
Lebih lanjut, Eddie Hearn mengatakan bahwa dia sudah bertemu Tyson Fury saat berada di Amerika Serikat untuk membahas mengenai duel melawan Anthony Joshua.
"Ketika saya mendengar komentar dia (Fury) dan ayahnya, saya ingin diyakinkan bahwa ketika saya menyampaikan informasi, mereka menerimanya," ucap Hearn.
"Saya telah berbicara dengan tim Fury dan Top Rank dan mengatakan kepada mereka untuk bertahan di sana, karena saya akan menyelesaikannya."
"Begitu mereka melihat tawaran itu, mereka merasa sedikit positif dan percaya pertarungan sedang terjadi dan itu membuat hubungan menjadi lebih baik."
"Saya pikir mereka bahagia karena semua orang mendapatkan apa yang mereka inginkan," kata dia lagi.
Baca Juga: Masih Pemulihan, Marc Marquez Akui Main Aman pada MotoGP Portugal 2021
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar