BOLASPORT.COM - Presiden UFC, Dana White, telah mengeluarkan statement mengenai wacana menunda mega duel di kelas berat Francis Ngannou vs Jon Jones.
Francis Ngannou saat ini sudah menjadi juara kelas berat UFC setelah menumbangkan Stipe Miocic pada Maret 2021 silam.
Setelah menjadi juara baru, Ngannou tak perlu berlama-lama menanti calon lawan berikutnya.
UFC sudah menyodorkan Jon Jones yang kini memastikan pindah kelas berat dari kelas berat-ringan.
Baca Juga: Pernah Kalah, Mike Tyson Diberi Peluang Rematch Lawan Kevin McBride
Sebagai petarung nomor satu UFC saat ini, Jones mendapatkan keistimewaan untuk menjadi penantang gelar berikutnya.
Wacana duel Ngannou vs Jones pun selalu menjadi pembahasan dalam beberapa waktu ke belakang.
Akan tetapi ada sedikit masalah untuk mewujudkan mega duel antara Ngannou dan Jones.
Pasalnya, Jones sedang bersitegang dengan UFC karena menuntut bayaran selangit untuk bentrokan dengan Ngannou.
UFC sepertinya sulit menyanggupi keinginan Jones, sehingga mencari opsi lain untuk Ngannou.
Baca Juga: Kepada Peserta MotoGP 2021, Valentino Rossi Minta Waspadai Muridnya
White pun kemungkinan besar ingin mempertemukan Ngannou dengan Derrick Lewis sebagai penantang pertama gelarnya.
"Itu kemungkinan akan terjadi, Anda tahu, The Black Beast (julukan Derrick Lewis)," ucap White, dilansir BolaSport.com dari BJPENN.
Derrick Lewis menjadi opsi lain lawan Ngannou lantaran mencatat empat kemenangan beruntun.
Sosok berjuluk The Black Beast itu kini menempati posisi kedua dalam peringkat kelas berat UFC.
Baca Juga: UFC 261 - Tebar Psywar, Jorge Masvidal Sebut Pukulan Kamaru Usman Lembek
Posisi tersebut didapat Lewis setelah sukses mengalahkan Curtis Blaydes pada Februari 2021 lalu.
Adapun Lewis sudah pernah bertarung menghadapi Ngannou pada Juli 2018 silam.
Pada duel pertama itu, Lewis sukses menghabisi Ngannou melalui kemenangan keputusan angka mutlak.
Alhasil menarik untuk melihat duel Ngannou vs Lewis yang kedua kalinya.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Ingatkan Marc Marquez Punya 3 Rival dalam Berburu Gelar MotoGP 2021
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar