BOLASPORT.COM - Israel Adesanya harus waspada karena kelemahannya kini sudah diketahui oleh salah satu rivalnya.
Hingga kini, belum ada petarung yang mampu menggoyahkan dominasi Israel Adesanya di kelas menengah UFC.
Sejak mengalahkan Kevin Gastelum pada 2019, Israel Adesanya menyandang status sebagai raja di kelas tersebut.
Tidak hanya soal gelar juara saja, Israel Adesanya menjadi salah satu petarung yang diperhitungkan dalam jagad MMA.
Baca Juga: Penakluk Pertama Anderson Silva Sebut Jake Paul Beri Tamparan Bagi Petarung UFC
Menjalani debut profesional tahun 2012, The Last Stylebender baru merasakan kekalahan sebanyak satu kali dalam total 21 laga.
Satu-satunya kekalahan yang diderita oleh Israel Adesanya terjadi saat dia tampil di kelas berat ringan UFC.
Dia harus mengakui keunggulan Jan Blachowicz melalui keputusan mutlak dalam event UFC 259.
Dengan berbagai catatan mentereng plus gelar juara, Israel Adesanya menjadi buruan menarik bagi rivalnya, termasuk Chris Weidman.
Baca Juga: Pernah Ditantang, Kamaru Usman Sebut Nyali Conor McGregor Ciut
Melalui wawancara virtual dengan BolaSport.com, Chris Weidman mengakui bahwa Israel Adesanya adalah striker terbaik di MMA.
Sebagai petarung bertipe striker, Israel Adesanya dinilai memiliki gerakan yang sangat dinamis dan pandai menjaga jarak.
"Adesanya adalah striker yang sangat dinamis, atletis, bagus dalam menjaga jarak," kata Chris Weidman menjelaskan.
"Dia jago dalam tipuan dan menempatkan lawan dalam jangkauan pukulan serta tendangannya," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Jake Paul Terima Duel Lawan Adik Juara Kelas Berat WBC dengan Syarat
Lebih lanjut, Chris Weidman tak gentar jika harus berhapan dengan Israel Adesanya di arena oktagon.
Bahkan, penakluk petarung berjuluk Si Laba-laba yakni Anderson Silva tersebut sudah mengantongi kelemahan Israel Adesanya.
Chris Weidman akan menggunakan teknik gulat atau jiu-jitsu guna meredam keganasan Israel Adesanya selama duel berlangsung.
"Titik lemahnya mungkin ada di gulat dan jiu-jitsu," kata Israel Adesanya menjelaskan.
"Kalau saya menghadapi dia, mungkin saya punya peluang bagus untuk mendekatinya dan melakukan takedown terhadapnya," ujarnya.
Meski memiliki rekor cemerlang, Chris Weidman percaya Israel Adesanya bukanlah petarung yang terkuat pada ajang UFC.
"Saya akan membawa dia ke 'dunia saya', saya pikir dia bukan yang terkuat," kata Chris Weidman.
"Jika saya bisa menangkapnya, itu akan menguntungkan buat saya."
"Saya punya modal untuk mengalahkannya, tetapi jelas masih harus bekerja keras untuk sampai ke sana," ucap Weidman.
Baca Juga: UFC 261 - Eks Ratu Kelas Jerami Waspadai 'Ledakan' Zhang Weili
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar