BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, merasa kesal karena kerap dipandang remeh oleh para rivalnya di MotoGP.
Alex Rins memulai karier di kelas MotoGP pada tahun 2017 dengan bergabung ke tim Suzuki Ecstar.
Alex Rins diplot Suzuki untuk menggantikan peran Maverick Vinales yang memutuskan pindah ke tim pabrikan Yamaha.
Sebagai pengganti Maverick Vinales, pembalap Spanyol berusia 25 tahun itu belum bisa tampil kompetitif pada musim perdananya di MotoGP.
Baca Juga: Yamaha Tak Pernah Sebaik Ini di MotoGP Sejak Era Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo
Salah satu penyebab kesulitan Rins untuk tampil oke ialah karena masih beradaptasi dalam menunggangi motor GSX-RR.
Rins kemudian membuat gebrakan besar pada musim kedua bersama Suzuki Ecstar.
Pada MotoGP 2018, dia berhasil meraih lima podium dan menyelesaikan kejuaraan dunia musim itu dengan menempati peringkat kelima klasemen akhir pembalap.
Sejak musim tersebut, peforma Alex Rins selalu mengalami peningkatan pada setiap musimnya.
Secara keseluruhan, Rins kini telah mengoleksi 12 kali podium dengan 3 di antaranya merupakan podium kampiun.
Meski memiliki rekam jejak tampil brilian, Rins merasa masih banyak pembalap lain memandangnya sebelah mata.
Baca Juga: Tanggapi Performa Valentino Rossi di Portimao, Pengamat MotoGP Cuma Beri 1 Kalimat
"Saya sudah berada di MotoGP sejak 2017, saya akan mengatakan sudah kompetitif sejak 2018, tetapi rival tidak memperhitungkan saya, entah mengapa," kata Rins, dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.
"Kami selalu melakukan pekerjaan yang sama, saya merasa kuat sejak Jumat (waktu latihan bebas), saya telah mengatur semuanya dengan baik, tentu saja kecuali ada kecelakaan," kata dia melanjutkan.
Hingga tiga balapan pada MotoGP 2021, Rins menempati peringkat ketujuh dengan koleksi 23 poin dalam klasemen sementara.
Baca Juga: Marc Marquez Sembuh, Pembalap MotoGP Lain Absen Panjang karena Cedera
Pada musim ini, pembalap kelahiran Barcelona itu berjuang untuk menjadi juara dunia MotoGP.
Oleh sebab itu, Alex Rins sudah menitik siapa-siapa yang menjadi penantangnya dalam merebutkan trofi balapan kelas premier itu.
"Fabio Quartararo, yang memimpin klasemen sementara. Lalu ada Franco Morbidelli dan Maverick Vinales juga, meski sedang mengalami kesulitan," ujar Rins.
"Para pembalap Ducati juga kuat, Joan Mir juga termasuk. Saya tidak tahu tentang Marc Marquez, dia sedikit menderita dari yang saya harapkan. Kita lihat saja nanti," ucap dia melanjutkan.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2021 adalah Bukti bahwa Marc Marquez Masih Manusia
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar