BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengatakan semua orang harus memberikan atensi yang sama besarnya terhadap hak asasi manusia dengan isu-isu sepak bola.
Fokus sebagian besar penggemar sepak bola tersedot kepada isu-isu di lapangan hijau.
Salah satunya adalah wacana European Super League yang diumumkan oleh 12 klub besar Eropa pada Minggu (18/4/2021) waktu setempat.
Termasuk di antara 12 klub tersebut adalah Manchester City dan lima klub besar Liga Inggris lainnya.
Namun, gelombang protes dari UEFA, FIFA, suporter, dan figur publik membuat keenam klub Liga Inggris kompak menyatakan mundur pada Selasa (20/4/2021).
Di sisi lain, UEFA juga mengumumkan format baru Liga Champions yang akan diaplikasikan pada musim 2024.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengatakan seharusnya masyarakat lebih fokus ke isu yang lebih penting ketimbang sepak bola.
“Saya yakin kita bisa bertindak lebih banyak untuk isu rasialisme dan isu-isu lain yang bisa memperbaiki hak asasi manusia,” kata Guardiola, dikutip BolaSport.com dari AS.
Baca Juga: RESMI - Man City Amankan Kayky, Bocah Ajaib Titisan Neymar yang Punya Dribel Licin seperti Belut
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Marca |
Komentar