BOLASPORT.COM - Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano, menyinggung soal adanya hikmah dibalik larangan menggunakan Stadion Mandala, Jayapura, Papua.
Seperti diketahui, belum lama ini Persipura Jayapura mengabarkan bahwa mereka tak bisa menggunakan Stadion Mandala karena kabarnya akan digunakan sebagai latihan KONI Provinsi Papua.
Sehingga manajemen Persipura Jayapura pun memutar otak bagaimana caranya agar tetap bisa menggunakan stadion tersebut.
Baca Juga: Promotor Curhat Laga Manny Pacquiao Vs Terence Crawford Gagal karena Uang
Hal itu karena tim berjulukan Mutiara Hitam tersebut sudah terlanjur mendaftarkan Stadion Mandala sebagai kandang untuk Piala AFC 2021.
Apalagi Persipura telah dijadwalkan akan menghadapi laga play-off untuk memulai langkahnya agar bisa melaju ke babak penyisihan Grup Piala AFC 2021.
Namun, ditengah drama larangan penggunaan stadion tersebut ternyata Persipira ketiban durian runtuh.
Bagaimana tidak? Persipura dinyatakan langsung lolos ke babak penyisihan Grup Piala Menpora 2021, setelah dua wakil asal Myanmar Shan United dan Shan Ayeywady mundur karena masalah yang terjadi di negara tersebut.
Tim asuhan Jacksen F.Tiago tersebut sebelumnya akan melawan pemenang dari dua tim yakni Lalenok United vs Visakha FC, pada 19 Mei mendatang.
Baca Juga: Lawan Timnas Indonesia Agendakan 2 Tahap TC Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022
Mundurnya Shan United (Grup I) dan Ayeywady (play-off) pun mengubah semuanya dan Persipura dipastikan melaju dengan mulus.
"Saya dapat laporan dari Manajer tim, kemarin sore PSSI baru kirim surat dan lampiran keputusan serta jadwal terbaru dari AFC, bahwa kami sudah ditetapkan oleh AFC untuk langsung ke Fase Grup, doa Persipura dan masyarakat Papua telah dikabulkan oleh Tuhan kita yang luar biasa, Tuhan berikan solusi sangat tepat pada waktunya," ujar Benhur Tomi sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Instagram resmi klub.
"Jadi tanggal 19 Mei 2021 tidak ada pertandingan Play-off di Mandala. Kami akan langsung main di Singapura tanggal 29 Juni sampai 5 Juli 2021 untuk fase grup, nanti kita tergabung di Grup H," ucapnya.
Benhur mengaku bahwa sebenarnya Persipura telah mendengar dan mengetahui kabar mundurnya wakil Myanmar.
Tetapi Persipura memilih untuk menunggu dan tidak gegabah hingga benar-benar ada surat resmi dari AFC ataupun PSSI.
Baca Juga: PSM Makassar Pertimbangkan Bermarkas di Jawa
Sehingga setelah menerima surat dari AFC dan PSSI, Rabu (28/4/2021) pun pihak pelatih akan langsung mengubah program latihan agar persiapan tetap terjaga.
"Saya sudah perintahkan Manajer untuk komunikasi dengan pelatih untuk susun dan atur kembali persiapan tim, langkah-langkah dan persiapan teknis, lanjutan TC dan jelang lebaran seperti apa, silahkan diatur, kami punya waktu cukup panjang untuk persiapan," kata Benhur.
Selain itu, Benhur pun mengingatkan agar para suporter Persipura tidak melakukan demo setelah sebelumnya tim kebangaannya mendapat larangan bermain di Stadion Mandala.
Baca Juga: Lima Kata Kevin De Bruyne Sebelum Gol Freekick Ajaib Riyad Mahrez
Menurutnya selalu ada hikmah di balik peristiwa atau kejadian yang tak diharapkan.
Hikmah yang diterima Persipura kali ini yakni tak perlu bermain di Stadion Mandala lagi, tetapi anak asuh Jacksen akan langsung menuju Singapura.
"Sekali lagi doa semua suporter sudah terjawab juga, jadi himbauan saya untuk jangan demo mohon untuk diikuti dan dipahami, saya respek dan apresiasi dukungan Persipura mania dan masyarakat, sekarang mohon kami semua kembali tenang dan damai, mari berpikir bijak dan cerdas," tuturnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Instagram/@persipura1963 |
Komentar